Thursday, September 8, 2016

Kurangnya Pemenuhan Hak dan Motivasi Terhadap Aset Penting Perusahaan di PT. XXX

A.    Pendahuluan
Sumber Daya Manusia (SDM) penting bagi perusahaan karena memiliki peran sebagai potensi penggerak seluruh aktivitas perusahaan.
Perusahaan yang memiliki SDM yang berkualitas dapat dengan mudah mengintegrasikan visi sehingga pencapaian tujuan perusahaan dapat tercapai. Sumber daya manusia tak lain merupakan personil dari sebuah bisnis atau organisasi dan merupakan aset yang sangat penting terutama dalam hal kemampuan dan keterampilan. Mengingat pentingnya SDM dalam suatu perusahaan tentunya perusahaan khususnya MSDM dalam perusahaan tersebut harus menjaga performa kinerja SDM tersebut yankni dengan cara memenuhi kebutuhan hak dan kewajiban serta motivasi terhadap aset penting perusahaan atau SDM tersebut. Dalam tulisan ini saya mengambil testimony terkait kekurangan MSDM di perusahaan baru ditempat saya bekerja sekrang.
B.    Permasalahan
Tingkat kinerja pada setiap SDM berbeda-beda salah satunya dipengaruhi oleh kontribusi perusahaan terhadap pemenuhan hak dan kewajiban serta motivasi kerja yang diberikan meliputi :
Ø  Overtime karyawan yang tidak sesuai dengan pembayaran yang diberikan
Ø  Informasi terkait jaminan kesehatan yang kurang lengkap disampaikan kepada karyawan
Ø  Kurangnya training motivasi yang diberikan perusahaan terhadap karyawan

C.     Pembahasan

1.     Hak Tenaga kerja
Keberadaan sumber daya manusia di dalam suatu perusahaan memegang peranan yang sangat penting. Tenaga kerja memiliki potensi yang besar untuk menjalakan aktivitas perusahaan. Potensi setiap sumber daya manusia yang ada dalam perusahaan harus dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya, sehingga mampu memberikan hasil yang maksimal. Perusahaan dan karyawan merupakan dua hal yang saling membutuhkan. Jika
karyawan berhasil membawa kemajuan bagi perusahaan, keuntungan yang diperoleh akan dipetik oleh kedua belah pihak. Bagi karyawan keberhasilan merupakan aktualisasi potensi diri sekaligus peluang untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. Sedangkan bagi perusahaan, keberhasilan merupakan sarana menuju pertumbuhan dan perkembangan perusahaan.
Menyadari pentingnya tenaga kerja terhadap pencapaian tujuan perusahaan maka pememuhan akan hak dan kewajiban tenaga kerja pun perlu diperhatikan. Tidak sedikit perusahaan yang menginginkan hasil yang banyak dengan modal yang sedikit. Salah satu nya dengan menekan kinerja buruh dengan jam tinggi sedangkan kompensasi yang diberikan sangat rendah, kemudian beberapa informasi yang terkadang tidak lengkap disampaikan oleh perusahaan terkait hak dan kewajiban tenaga kerja.
Diperusahaan tempat saya bekerja sekrang MSDM yang ada masi kurang, salah satu penyebabnya dikarenakan perusahaan ini baru mulai berdiri di Indonesia meskipun sebenarnya perusahaan ini sudah besar, namun masih banyak kekurangan yang harus diperbaiki salah satu nya terkait system MSDM nya. Terkait hak karyawan yang tidak terpenuhi entah itu mengenai jam kerja yang melebihi ketentuan UU yang ada tanpa adanya konpensasi apapun sampai terkait informasi BPJS yang sangat kurang untuk disampaikan terhadap karyawan. Hal ini pernah terjadi pada teman saya yang kebetulan istrinya tengah hamil tua dan akan melahirkan, semua urusan pindahan BPJS dari perusahaan sebelumnya telah dia urus dan sudah 2 bulan lebih dia bekerja dengan selalu setiap bulannya membayar iuran BPJS melalui perusahaan, namun ketika hari H istrinya melahirkan ternyata semuanya tidak di cover BPJS melainkan harus dibayar oleh diri nya sendiri, hal ini sangat mengecewakan dirinya, padahal semua prosedur dan persyaratan telah dia lakukan, dia pun sering bolak balik ke bagian HR untuk mengurus masalah ini, malah sampai manager HR pun keluar dan diganti dengan yang baru, urusan inipun belum terselesaikan dengan alasan ketika masa pindah perusahaan terdapat proses selama 3 bulan sebelum pada akhirnya BPJS diaktivasi, hal yang dikecewakan ialah hal ini tidak dijelaskan ketika pertama kali masuk perusahaan, tidak hanya dia ada beberapa karyawan pun yang mengalami hal yang sama padahal masa kerja nya sudah melebihi 3 bulan, hal ini benar-benar menurunkan mental dan kinerja dari pekerja yang bersangkutan padahal sehari-hari jam kerja dia untuk perusahaan lebih dari 12 jam dan terkadang weekend pun di pinta perusahaan untuk msuk kerja.
2.     Motivasi Kerja
Motivasi adalah serangkaian sikap dan nilai-nilai yang mempengaruhi individu untuk mencapai hal yang spesifik sesuai dengan tujuan individu. Sikap dan nilai tersebut merupakan suatu kekuatan untuk mendorong individu bertingkah laku dalam mencapai tujuan. Dorongan tersebut terdiri dari dua komponen, yaitu: arah perilaku kerja (kerja untuk mencapai tujuan), dan kekuatan perilaku (sebagai kuat usaha individu dalam bekerja). Motivasi meliputi perasaan unik, pikiran dan pengalaman masa lalu yang merupakan bagian dari hubungan internal dan eksternal perusahaan.
Menurut Robbins (2008:222) motivasi sebagai proses yang menjelaskan intensitas, arah dan ketekunan seseorang individu untuk mencapai tujuan. Berdasarkan pendapat tersebut dapat disimpulkan bahwa; (1) Motivasi kerja merupakan bagian yang urgen dalam suatu organisasi yang berfungsi sebagai alat untuk pencapaian tujuan atau sasaran yang ingin dicapai, (2) Motivasi kerja mengandung dua tujuan utama dalam diri individu yaitu untuk memenuhi kebutuhan atau keinginan pribadi dan tujuan organisasi, dan (3) Motivasi kerja yang diberikan kepada seseorang hanya efektif manakala di dalam diri seseorang itu memiliki kepercayaan atau keyakinan untuk maju dan berhasil dalam organisasi.
Disamping hak pegawai, motivasi juga tidak kalah penting nya dalam pencapaian tujuan perusahaan, setiap karyawan harus memiliki keyakinan yang kuat terhadap apa yang dia kerjakan untuk perusahaan, ditempat perusahaan saya bekerja,training motivasipun masi kurang dilakukan, masi banyak pekerja yang mengeluh akan pekerjaan dan system perusahaan.
D.   Kesimpulan
Ø  Hak pekerja merupakan hal yang sangat perlu diperhatikan dan dipenuhi oleh pihak perusahaan untuk menunjang produktivitas kerja.
Ø  Training motivasi kerja perlu dilakukan dengan skala periode tertentu
Ø  MSDM di PT. XXX harus di evaluasi dan dibenahi

E.    Saran
Ø  PT XXX pelu dilakukan evalusi terkait system MSDM nya dan lebih memperhatikan akan hak dan kewajiban serta motivasi tenaga kerja.

F.    Daftar Pustaka
          Larasati; Gilang. Desember 2014. Jurnal Manajemen dan Organisasi Vol V, No.3
         Mukhtaruddin.2015.Hak Pekerja dan Kewajiban Perusahaan Atas Jamsostek
         Robbins. Stephen. P; 2008.Perilaku Organisasi. PT. Indeks Kelompok Gramedia


4 comments:

  1. @A05-TITO
    Tugas P01

    Sebelumnya izinkan saya mengucapkan terimakakasih atas sharing ilmu pengetahuannya.
    Pada prinsipnya saya setuju dengan isi dari makalah yang anda sajikan, akan tetapi Izinkan saya sedikit mengkoreksi sedikit judul yang anda sajikan ini Kurangnya Pemenuhan Hak dan Motivasi Terhadap Aset Penting Perusahaan di PT. XXX. Mungkin akan lebih baik jika dibuat seperti ini :
    Pengaruh Pemenuhan Hak dan Motivasi Kerja Terhadap Kinerja SDM di PT. XXX.
    Selebihnya penjelasan dari bpk sudah sangat membantu dan mudah dipahami.
    Demikian yang dapat saya sampaikan, atas perhatiannya yang baik diucapkan terimakasih.

    Regards,
    TIto Aldila Putra
    41616110015

    ReplyDelete
  2. @A18- NOVENA KARINA PUTRI

    Saran anda adalah PT. XXX pelu dilakukan evalusi terkait system MSDM nya dan lebih memperhatikan akan hak dan kewajiban serta motivasi tenaga kerja. Hak dan kewajiban seperti apa yang seharusnya diberikan kepada tenaga kerja ?
    Thanks

    ReplyDelete
  3. @A14-David
    Artikel yang cukup baik karena isinya concern pada pemenuhan hak untuk meningkatkan motivasi karyawan. Semoga PT XXX pun concern pada case ini.
    Terima kasih

    ReplyDelete
  4. NAMA : SANDRO HANDIKA
    NIM : 41617110108

    Artikel yang cukup baik karena isinya tentang pemenuhan hak untuk meningkatkan motivasi karyawan guna memajukan PT xxx.

    ReplyDelete

Note: Only a member of this blog may post a comment.