Sunday, March 20, 2022

Perencanaan Merupakan Kegiatan Pertama dalam Proses Manajemen

 


Oleh: Laykha Fitriani Az Zahra (@B17-Layka)


PENGERTIAN MANAJEMEN

Secara Etimologi kata manajemen diambil dari bahasa Perancis kuno, yaitu menagement, yang artinya adalah "seni dalam mengatur dan melaksanakan". Manajemen dapat juga didefinisikan sebagai upaya perencanaan, pengkoordinasian, pengorganisasian dan pengontrolan sumber daya untuk mencapai sasaran secara efisien dan efektif.

 

PENGERTIAN PERENCANAAN

Dalam manajemen, Perencanaan ialah proses terpenting dari semua fungsi manajemen karena tanpa perencanaan fungsi-fungsi lain pengorganisasian, pengarahan, dan pengontrolan tak akan dapat berjalan. Perencanaan adalah bentuk kegiatan untuk menentukan apa yang harus dilakukan dan bagaimana cara melakukannya. Perencanaan merupakan proses mendefinisikan tujuan organisasi, membuat strategi untuk mencapai tujuan itu, dan mengembangkan rencana aktivitas kerja organisasi. Perencanaan meliputi tindakan memilih dan menghubungkan fakta-fakta dan membuat serta menggunakan asumsi-asumsi mengenai masa yang akan datang dalam hal memvisualisasikan serta merumuskan aktivitas-aktivitas yang diusulkan serta dianggap perlu untuk mencapai hasil terbaik. "theory of planning", teori perencanaan dapat dimaknai sebagai ide atau gagasan yang menjelaskan tentang prosedur yang terangkai secara logis untuk mencapai satu atau beberapa tujuan yang telah ditetapkan. "theory in planning", merujuk pada upaya untuk menemukan argumen- argumen substansial yang dipandang mampu atau layak dijadikan landasan perencanaan.

 

ARTI PENTING PERENCANAAN

·         Tanpa adanya sebuah perencanaan berarti tidak ada tujuan yang ingin dicapai.

·         Tanpa perencanaan tidak ada pedoman pelaksanaan sehingga banyak pemborosan

·         Perencanaan adalah dasar pengendalian, karena tanpa ada rencana, pengendalian tidak dapat dilakukan

·         Tanpa perencanaan, tidak ada keputusan dan proses manajemen

 

FUNGSI PERENCANAAN

Adapun fungsi dari perencanaan itu sendiri, yaitu sebagai berikut:

·         Perencanaan sebagai Pengarah Perencanaan akan menghasilkan upaya untuk meraih sesuatu dengan cara yang lebih terkoordinasi.

·         Perencanaan sebagai Minimalisasi Ketidakpastian Dengan adanya perencanaan, diharapkan ketidakpastian yang mungkin akan terjadi di masa yang akan datang dapat diantisipasi jauh-jauh hari.

·         Perencanaan sebagai Minimalisasi Pemborosan Sumber Daya Jika perencanaan dilakukan dengan baik, maka jumlah sumber daya yang diperlukan, dengan cara bagaimana penggunaannya, dan untuk penggunaan apa saja dengan lebih baik dipersiapkan sebelum kegiatan dijalankan.

·         Perencanaan sebagai Penetapan Standar dalam Pengawasan Kualitas Perencanaan berfungsi sebagai penetapan standar kualitas yang harus dicapai oleh perusahaan dan diawasi pelaksanaannya dalam fungsi pengawasan manajemen.

 

MANFAAT PERENCANAAN

Adapun manfaat dari perancangan itu sendiri, ialah sebagai berikut:

1.       Memberikan arah tindakan pada organisasi.

2.       Memfokuskan perhatian pada sasaran-sasaran dan hasil-hasil yang hendak dicapai.

3.       Menetapkan dasar bagi kerjasama tim.

4.       Membantu mengantisipasi permasalahan dengan memperhitungkan situasi dan perubahan lingkungan yang akan terjadi

5.       Memberikan arahan dalam pembuatan keputusan

6.       Perancangan merupakan prasyarat bagi terlaksananya fungsi-fungsi manajemen yang lain.

 

PRINSIP PERENCANAAN

Sebuah perancangan pasti juga memiliki sebuah prinsip. Adapun prinsip dari adanya perancangan, yaitu sebagai berikut:

1.       Planning harus betul-betul membantu tercapainya tujuan, maka kemungkinan tindakan yang dilakukan tidak terjadi kekeliruan sehingga tidak menimbulkan pengorbanan yang lebih besar.

2.       Planning harus merupakan kegiatan pertama dari seluruh proses manajemen (primary activity).

3.       Perencanaan harus mencakup seluruh kegiatan.

4.       Terdapat alternatif, baik menyangkut bahan, waktu, tenaga kerja, biaya, dan sebagainya.

5.       Perencanaan harus mempunyai nilai efisensi dan penghematan.

6.       Perencanaan harus mudah disempurnakan, diperbaiki, atau disesuaikan dengan situasi dan kondisi yang sewaktu-waktu berubah.

7.       Mempunyai strategi untuk dapat diterima oleh semua pihak, agar dapat terlaksaną sebagaimana mestinya

 

KENDALA DALAM PERENCANAAN

Dalam sebuah perancangan tidak selalu berjalan dengan baik pasti ada beberapa kendala dalam proses perancangan tersebut, misalnya seperti ketidakmampuan dalam membuat rencana atau rencana yang tidak cukup Baik, lemahnya informasi dan terlalu berfokus pada masa kini, kurangnya sebuah komitmen dalam proses pembuatan rencana, serta terlalu mengandalkan diri pada unit/bagian Perencanaan.

 

DAFTAR PUSTAKA

Kang Atep Afia Channel. 2022. “Manajamen Itu Ketika Urusan Di Urus oleh Pengurus (#OMPI01C)” [Video]. Youtube. https://youtu.be/_YIDBW1T4nQ

Kang Atep Afia Channel. 2022. “Perencanaan yang Baik Untuk Keberhasilan Pencapaian Visi dan Misi Organisasi (#OMPI02E)” [Video]. Youtube. https://youtu.be/Q1wp64IoH6M

Kang Atep Afia Channel. 2022. “Proses Perencanaan Kebijakan dan Strategi (#OMPI02C)” [Video]. Youtube. https://youtu.be/y8GN4Y7fN-g

 

No comments:

Post a Comment

Note: Only a member of this blog may post a comment.