Manajeman sumber daya manusia (MSDM) merupakan suatu proses perencanaan dan penetapan apa saja yang harus di lakukan dalam proses pengorganisasian.
Dalam hal ini proses dan praktik manajemen sumber daya manusia berkisar pada masalah perencanaan dan penugasan kelompok kerja, penyusunan personalia, melalui proses penarikan, seleksi, penempatan, pengembangan, pemberian kompensasi, penilaian proses kerja, pengarahan, kepemimpinan, pengelolaan konflik, motivasi, pengawasan dan pemberian motivasi untuk mencapai tujuan individu maupun tujuan perusahaan.
Dalam hal ini proses dan praktik manajemen sumber daya manusia berkisar pada masalah perencanaan dan penugasan kelompok kerja, penyusunan personalia, melalui proses penarikan, seleksi, penempatan, pengembangan, pemberian kompensasi, penilaian proses kerja, pengarahan, kepemimpinan, pengelolaan konflik, motivasi, pengawasan dan pemberian motivasi untuk mencapai tujuan individu maupun tujuan perusahaan.
Dalam proses seleksi atau perekrutan pekerja
pada suatu perusahaan hampir sama satu dengan yang lainnya. Rekrutmen
adalah proses pencarian dan penarikan sekelompok calon pekerja yang memiliki
potensi untuk mengisi lowongan pekerjaan. Proses rekrutmen diawali dengan
pencarian para pelamar dan diakhiri dengan lamaran yang masuk dari para pelamar
ke perusahaan. Pada akhirnya terkumpul calon pekerja untuk dipilih dan
diseleksi di perusahaan.
Ada
2 sumber rekrutmen yang dapat dipilih oleh perusahaan, yaitu sumber internal
(dalam organisasi) dan sumber eksternal (luar organisasi). Sumber internal
adalah karyawan ya ng akan mengisi lowongan kerja diambil dari dalam perusahaan
tersebut, yakni dengan cara memutasikan atau pemindahan karyawan yang memenuhi
spesifikasi pekerjaan jabatan itu. Sedangkan Sumber Eksternal adalah karyawan ya ng akan mengisi
jabatan yang lowong dilakukan perekrutan dari sumber-sumber tenaga kerja diluar
perusahaan Untuk
memperoleh pegawai yang benar-benar tepat bagi organisasi publik, departemen
SDM bertanggung jawab untuk menyediakan sekumpulan pelamar yang memenuhi
syarat. Sedangkan penyelia bertanggung jawab terhadap penentuan calon yang
dipilih dari kumpulan itu.
Perusahaan tempat
saya bekerja menggunakan 2 sumber rekrutmen bergantung pada situasi, kondisi,
dan kebutuhan. Perusahaan tempat saya bekerja merupakan sebuah anak perusahaan
yang hanya terdiri dari 30 pekerja. Rata-rata lama pekerja bekerja adalah 2-4
tahun. Itu merupakan suatu pencapaian yang lumayan baik karena perusahaan dapat
mengurangi laju keluar masuk pekerja. Faktor-faktor yang mempengaruhi antara
lain lokasi strategis dan lingkungan kerja. Pekerja yang baru diterima bekerja
akan melalui penilaian awal selama 3 bulan masa percobaan yang akan diuji
melalui probation test. Setelah
melewati masa probation test maka pekerja
akan diangkat menjadi pegawai tetap.
MSDM juga mengatur pembagian kompensasi bagi seluruh
pegawai yang ada. Kompensasi sebagai bentuk balas jasa perusahaan atas kinerja
karyawan. MSDM juga berperan dalam pengolahan konflik dan pemberian pengawasan
motivasi, karena dalam satu perusahaan terdiri dari berbagai sifat dan watak
yang berbeda-beda sehingga harus dikontrol dan diawasi.
MSDM juga bertujuan untuk
membina SDM, sehingga dapat dimanfaatkan secara efektif dan efisien dalam
mencapai tujuan organisasi. Pendidikan dan latihan merupakan faktor penting
dalam pengembangan sumber daya manusia. Pendidikan dan latihan
tidak saja menambah pengetahuan, akan tetapi juga meningkatkan keterampilan bekerja,
sekaligus juga meningkatkan produktivitas kerja. Contohnya pada perusahaan
tempat saya bekerja, departemen personalia bekerjasama dengan departemen lainnya dimana para pegawai dijadwalkan untuk mengikuti
seminar, pelatihan dan sejenisnya. Setelah
jadwal sudah ditetapkan kemudian dikirimlah perwakilan untuk mengikuti kegiatan
tersebut dan mempresentasikan kembali keseluruh karyawan untuk mencapai tingkat
pengetahuan yang sama. Pelatihan juga dapat dilakukan dengan mengundang ahli
dari luar perusahaan untuk memberi materi kepada pegawai di perusahaan.
Dalam suatu perusahaan pasti terdapat kompetensi, terutama
mengenai kualitas (bidang
pelatihan dan pengembangan, rekrutmen
dan seleksi dan sistem remunerasi). Istilah kompetensi” sebenarnya bukan
sesuatu yang baru. Menurut Organisasi Industri Psikologi Amerika (Mitrani,
Palziel, and Fitt, 1992) banyak hasil studi yang menunjukkan bahwa hasil test
sikap dan pengetahuan, prestasi belajar di sekolah dan diploma tidak dapat
memprediksi kinerja atau keberhasilan dalam kehidupan. Temuan tersebut telah mendorong
dilakukan penelitian terhadap variable kompetensi yang diduga memprediksi
kinerja individu dan tidak bias dikarenakan faktor rasial, jender dan sosio ekonomi.
Oleh sebab itu beberapa prinsip yang perlu diperhatikan adalah :
•
Membandingkan individu yang secara jelas
berhasil di dalam pekerjaannya dengan individu yang tidak berhasil. Melalui
cara ini perlu diidentifikasikan karakteristik yang berkaitan dengan
keberhasilan tersebut. Contoh kasus dalam perusahaan adalah bahwa setiap
tahunnya akan dilakukan evaluasi kinerja para pekerja yang akan dinilai oleh
pemimpin langsung. Nilai tersebut akan mempengaruhi kesejahteraan pegawai.
•
Mengidentifikasikan pola perilaku
individu yang berhasil. Kesimpulannya
adalah bahwasanya sebuah perusahaan dapat berkembang menjadi lebih besar karena
kerja dari para pegawai yang berusaha untuk membuat perusahaan lebih maju.
Sehingga diperlukannya MSDM yang mampu mengkoordinir segala sesuatu yang
berhubungan dengan pekerja.
Daftar
Pustaka
Al Fajar, Siti dan
Tri Heru. 2010. Manajemen Sumber Daya Manusia. Yogyakarta ; UPP STIM
YKPN.
Hasibuan. 2006. Dalam
http://www.ekomarwanto.com/2012/02/proses-perekrutan-karyawan.html. Diakses : Selasa, 06 September 2016 pukul
20.13
Mulyani, Roch. 2011. Peranan Kompetensi dalam pengembangan
Manajemen Sumberdaya Manusia. Smooting. Vol. 6 Nomor 1.
Purwanto. 2005. Arti dan Peranan Sumberdaya Manusia.
Jurnal Ekonomi dan Pendidikan. Vol. 2 Nomor 2.
Sofyandi, Herman.
2008. Manajemen
Sumber Daya Manusia. Yogyakarta ; GRAHA ILMU.
@A10 Saiful Bahri
ReplyDeleteSecara garis besar isi artikel sudah bagus, akan tetapi tidak ada kejelasan tentang bagian - bagian dari tulisan - tulisan tersebut
Saran
Menurut saya perlu adanya bagian dari sebuah tulisan agar tulisan itu menjadi jelas
Mana BAB, Sub BAB dll