Nama : Firsta Fauzyah (fauzyahfirsta@gmail.com)
Nim : 41619010026
ABSTRAK
Tujuan
dari penelitian ini adalah untuk mengetahui strategi apa yang akan di pakai
dalam menghadapi persaingan yang semakin ketat pada Perusahaan Jasa Tenaga
Kerja Indonesia PT.654 Surabaya. Metode yang dipakai adalah metode survey,
sedangkan jenis penelitiannya yang digunakan adalah kualitatif. Sumber data
yang diperoleh dengan data primer yang berupa interview terpola, dan juga
observasi serta pengumpulan data sekunder. Kesimpulan dari penelitian ini
adalah Peningkatan kualitas pada Perusahaan Jasa Tenaga Kerja Indonesia PT. 654
sangatlah berperah penting dalam meningkatkan jumlah calon tenaga kerja yang
mendaftar. Terutama peningkatan fasilitas dalam pelatihan dan pelayanan
karyawan pelatih atau pembimbing di tempat pelatihan. Karena dengan
ditingkatkannya dua faktor tersebut para calon tenaga kerja akan merasa nyaman
dan puas ketika berada di tempat pelatihan PT. 654. Sehingga ketika mereka
merasa puas dan merasa di layani dengan baik nanti nya ketika mereka finish
contract dari Luar Negeri mereka akan kembali lagi ke PT. 654, bahkan bisa juga
karena mereka puas mereka akan merekomendasikan teman atau saudaranya untuk
menggunakan jasa PT. 654. Untuk bekerja ke Luar Negeri.
Keyword
: Persaingan, peningkatan, kualitas, Perusahaan Jasa, Tenaga Kerja.
PENDAHULUAN
Dunia
usaha dalam bidang jasa penyaluran tenaga kerja terus berkembang sampai saat
ini. Para pelaku usaha dalam bidang jasa ini dipaksa untuk berhadapan dengan
persaingan yang begitu ketat karena semakin banyak nya perusahaan-perusahaan
baru yang berdiri. Perencanaan, strategi yang benar dan pengambilan keputusan
yang sesuai akan sangat berpengaruh terhadap kelangsungan usaha tersebut. Salah
satu usaha dalam bidang jasa yang saat ini mengalami persaingan yang begitu
ketat adalah Perusahaan Jasa Tenaga Kerja Indonesia. Menurut data dari BNP2TKI
pada tahun 2015 saja sudah terdapat kurang lebih 78 PJTKI resmi yang tercatat
di BNP2TKI, itu pun dari 78 PJTKI masing-masing mempunyai kantor cabang di
berbagai daerah. Dan ini belum termasuk PJTKI-PJTKI lain yang tetap beroprasi
akan tetapi nama nya tidak terjatan dalam laporan BNP2TKI. Masalah tersebut
yang mengharuskan para pimpinan Perusahaan untuk berfikir lebih jeli terhadap
ketatnya persaingan tersebut, berfikir bagaimana tetap exsis, bagaimana tetap
berkembang dengan terus adanya pesaing-pesaing baru. Pimpinan perusahaan harus
mulai memikirkan inovasi-inovasi atau perubahan –perubahan apa yang akan
dilakukan. Hal ini berguna agar perusahaan tetap di percaya dan perusahaan
tetap mendapatakan keuntungan yang terus berkembang atau paling tidak dalam
posisi stabil, tidak mengalami penurunan atau kurugian. Selain factor-faktor
persaingan di atas faktor Regulasi juga sangat berpengaruh penting terhadap
kelangsungan usaha ini. Masalahnya regulasiregulasi yang terus berubah-ubah
setiap saat yang tidak terduga juga akan menghambat berjalannya suatu usaha
karena suulitnya untuk menyesuaikan regulasi yang ada. Oleh karena hal-hal
tersebut diatas para pimpinan perusahaan harus benar-benar berfikir keras
bagaimana tetap mendapatkan konsumen (Calon Tenaga Kerja) sebanyak mungkin dengan
tingka kepuasan yang tinggi, dan memenuhi permintaan para pengguna( Pihak Luar
Negeri) dengan kendala-kendala yang ada.
RUMUSAN MASALAH
1. Mengapa
PT. 654 menetapkan strategi bersaing dengan cara meningkatkan kualitas
pelayanan dari berbagai sisi? 2.
2. Bagaimana
langkah-langkah yang dilakukan dalam proses pengambilan keputusan untuk
meningkatkan pelayanan pada PT. 654?
3. Apasaja
yang akan diperbaiki dari PT. 654 untuk meningkatkan kualitas pelayanan?
METODE PENELITIAN
Jenis
Penelitian Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode
survey, sedangkan jenis penelitiannya yang digunakan adalah
kualitatif(Somantri, 2005). Populasi dalam penelitian ini adalah pemilik
perusahaan, karyawan perusahaan dan beberapa customer yang sudah pernah berada
atau memakai PJTKI tersebut. Sumber data yang dilakukan dengan data primer yang
berupa interview terpola, dan juga observasi serta pengumpulan data sekunder.
Jenis dan Sumber Data Untuk membantu penulis dalam penelitian ini, penulis
menggunakan jenis dan sumber data sebagai berikut:
a.
Data Primer, merupakan data yang diperoleh secara langsung dari objek
penelitian melalui wawancara langsung kepada pimpinan perusahaan.
b.
Data sekunder, merupakan data-data yang diperoleh dari sumber lain yang
mempunyai keterkaitan dengan penelitian ini. Data sekunder dari penelitian ini
adalah data yang kami peroleh melalui para customer yang pernah memakai PJTKI
ini. Selain kami mendapatkan dari interview secara langusung kami juga
memperoleh data dari ulasan dari para customer melalui website dan facebook
perusahaan.
Teknik Pengumpulan Data
Teknik
pengumpulan data dalam penelitian ini adalah: Wawancara, observasi dimana
peneliti mengadakan tanya jawab langsung dengan pimpinan perusahaan, para
karyawan dan memperoleh keterangan dari beberapa customer untuk memperoleh
keterangan-keterangan yang berhubungan dengan masalah penelitian.
Analisis Data
Analisis
data kualitatif adalah proses analisis kualitatif yang mendasarkan pada ada nya
hubungan semantis antar variabel yang sedang diteliti. Tujuan analisis data
kualitatif yaitu agar peneliti mendapatkan makna hubungan variabel-variabel
sehingga dapat digunakan untuk menjawab masalah yang dirumuskan dalam
penelitian. Hubungan antar semantis sangat penting karena dalam analisis
kualitatif, peneliti tidak menggunakan angka-angka seperti analisis
kuantitatif. Prinsip pokok teknik analisis data kualitatif ialah mengolah dan
menganalisis data-data yang terkumpul menjadi data yang sistematik, teratur,
terstruktur dan mempunyai makna.
PEMBAHASAN
Dalam
perusahaan jasa memang yang paling penting adalah pelayanan yang diberikan
kepada para customer, dengan kulitas yang baik maka perusahaan akan tetap eksis
walaupun dalam persaingan yang ketat. Disini penulis akan melakukan beberapa langkah
untuk survey memperoleh informasi
lengkap mengenai PJTKI 654 ini diantaranya :
1. Interview
kepada para pimpinan perusahaan untuk memperoleh informasi persaingan apa saja
yang berpengaruh signifikan terhadap kelancaran usaha.
2. Interview
kepada para karyawan langkahlangkah apa yang paling baik yang bias dilakukan,
dan permasalahan-permasalahan apa saja yang selama ini pernah menyebabkan
kemunduran pada perusahaan berdasarkan pengalamanpengalaman sebelumnya.
3. Interview
kepada beberapa customer yaitu calon tenaga kerja Indonesia (CTKI) bagaimana
pendapat mereka mengenai perusahaan ini.
Dari
langkah-langkah tersebut penulis memperoleh informasi bahwa menurut pimpinan
perusahaan ada banyak faktor penting dalam persaingan antar PJTKI, beliau
menyebutkan faktor utama nya adalah faktor fee, yaitu berapa fee yang kita
berikan kepada para sponsor ketika mereka mengarahkan satu CKTI ke perusahaan
tersebut, jika fee yang ditawarkan lebih besar maka kemungkinan besar para
sponsor lebih memilih perusahaan tersebut, akan tetapi faktor fee ini tidak
berkaitan langsung dengan CTKI. Dan faktor kedua nya adalah kualitas pelayanan,
kualitas pelayanan disini juga terdiri dari beberapa bagian, antara lain
kualitas pelayanan dari para karyawan, kulitas kecepatan pelayanan dan
pemberangkatan ke Negara tujuan, kualitas kelengkapan fasilitas di tempat
pelatihan dan kulaitas guru pengajar atau pembimbing di tempat
pelatihan.Menurut pimpinan perusahaan tidak akan ada gunanya merecruit calon
tenaga kerja dengan jumlah yang banyak jika pelayanan tidak di tingkatkan,
Sehingga pimpinan perusahaan memilih untuk memberikan fee kepada sponsor dalam
jumlah standart tapi bisa memberikan pelayanan terbaik kepada para calon tenaga
kerja, dengan harapan ketika mereka sudah bekerja finish contract di luar
Negeri dan ketika mereka ingin bekerja kembali mereka akan tetap dating ke PT.
654 karena mereka merasa puas dengan pelayanan yang diberikan. Kemudian dari
wawancara kepada beberapa karyawan di PT. 654 kami memperoleh informasi antara
lain mereka menyatakan bahwa bekerja di PJTKI memang harus pintar mengatur
sikap karena mereka mengatakan yang mereka proses itu adalah orang dimana
sedikit saja kita melakukan kesalahan dan berkata yang menurut mereka tidak
menyenangkan maka mereka akan minta mundur atau tidak jadi memakai perusahaan
654 untuk berangkat keluar Negeri. Akhir nya perusahaan akan kehilangan satu
calon tenaga kerja. Dan selama ini persoalan yang paling signifikan yang
mempengharuhi jumlah pendfatar adalah cari kulaitas pelayanan perusahaan.
Mereka mengatakan satu contoh bahwa pada awal tahun 2017 mereke megalami
penurunan jumlah pendaftar, dikarenakan pada awal tahun tersebut terjadi turn
over karyawan yang tinggi, sehingga posisi-posisi perusahaan banyak yang terisi
oleh para karyawan baru, sehingga belum bisa menempatkan diri dengan baik. Dan
dari hasil wawancara penulis kepada beberapa TKI purna mereka menyatakan
pelayanan di tempat pelatihan yang sangat penting karena disitu calon tenaga
kerja akan tinggal satu sampaidua bulan, sehingga sebisa mungkin pelayanan para
pembimbing di tempat pelatihan dan fasilitas dari tempat pelatihan harus
ditingkatkan. Karena sebelumnya banya dari mereka yang mengeluhkan tetang
fasilitas yang ada dalam tempat pelatihan. Sama hal nya dengan peneliatian
(Alimudin, Gus, &Sasono, 2015) penelelitian ini juga berpatokan pada
keadaan-keadaan sebelumnya yang ada dalam perusahaan sehingga mampu membawa ke
sebuah perkembangan. Dari hasil survey tersebut kita ketahui bahwa ada beberapa
faktor yang mempengaruhi banyak atau sedikitnya calon tenaga kerja yang memilih
PT. 654 untuk berangkat bekerja ke Luar Negeri dalam sektor formal maupun
informal, antara lain :
1.
Fee yang diberikan kepada para sponsor
2.
Kualitas pelayanan
a. Pelayanan
dari karyawan
b. Fasilitas
Tempat Pelatihan
c. Pembimbing
yang kompeten
d. Kecepatan
proses pemberangkatan
Menurut
pihak-pihak terkait fee sponsor yang tinggi itu berpengaruh sugnifikan terhadap
jumlah pendaftar akan tetapi tidak berpengaruh terhadap kepuasan para calon
tenaga kerja. Sehingga PT. 654 memilih strategi untuk meningkatkan pelayanan
dengan meningkatkan fasilitas di tempat pelatihan dan juga menyediakan dan juga
melakukan pengarahan kepada para karyawan untuk lebih meningkatkan pelayanan
kepada para calon tenaga kerja.
KESIMPULAN
Dilihat
dari berbagai kesimpulan di atas dapat disimpulkan bahwa : Peningkatan kualitas
pada Perusahaan Jasa Tenaga Kerja Indonesia PT. 654 sangatlah berperah penting
dalam meningkatkan calon tenaga kerja yang mendaftar. Terutama peningkatan
fasilitas dalam pelatihan dan pelayanan karywan pembimbing di tempat pelatihan.
Karena dengan ditingkatkannya dua faktor tersebut para calon tenaga kerja akan
merasa nyaman dan puas ketika berada di tempat pelatihan PT. 654. Sehingga
ketika merasa puas dan merasa di layani dengan baik nanti nya ketika mereka
finish contract dari Luar negeri mereka akan kembali lagi ke PT. 654, bahkan
bisa juga karena mereka puas mereka akan merekomendasikan teman atau saudaranya
untuk mendaftar ke PT. 654.
DAFTAR PUSTAKA
Abstrak,
J. R. (2005). ANALISIS FAKTOR - FAKTOR YANG MEMPENGARUIJI KEPUTUSAN PEMILIHAN
PASAR SWALAYAN SEBAGAI TEMPAT BERBELANJA (,Studi Kasus Pada Pasar Swalayan Di
Kawasan Seputar Simpang Lima Semarang ) EiSTENSI FE UNDil). Studi Manajemen Dan
Organisasi, 2, 1–15.
Adiwijaya,
M., Ekonomi, F., Kristen, U., &Surabaya, P. (2007). ANALISA STRATEGI
REPOSISI MEREK DALAM PERSAINGAN PASAR. Jurnal Manajemen Pemasaran, 2(2), 66–72.
Alimudin,
A. (2013). PENGARUH ORIENTASI WIRAUSAHA TERHADAP KEUNGGULAN BERSAING
BERKELANJUTAN DAN KINERJA PEMASARAN USAHA KECIL SEKTOR PERDAGANGAN (CONSUMER
GOODS) DI KOTA SURABAYA. Sustainable Competitive Advantage (SCA), 3(1).
Alimudin,
A., Gus, A., &Sasono, D. (2015). Peningkatan Daya Saing Produk Konveksi
Usaha Kecil Berbasis Iptek Di Desa Tri Tunggal Kecamatan Babat Lamongan.
Prosiding Seminar Nasional Teknologi Terapan SV UGM, 64–68.
Gery
Gantara, Srikandi Kumadji, E. Y. (2013). ANALISIS PENGARUH KUALITAS LAYANAN DAN
PERCEIVED VALUE TERHADAP KEPUASAN PELANGGAN DAN LOYALITAS PELANGGAN ( Studi
Empiris pada Mahasiswa Universitas Brawijaya Malang Pengguna Kartu Seluler IM3
). Jurnal Administrasi Bisnis (JAB), Vol 1(No 1), 40–48.
Hidayat,
Z. (2012). Etika Persaingan Dalam Komunikasi Pemasaran. Etika Persaingan Dalam
Komunikasi Pemasaran Jurnal Komunikologi, 9(1), 1–12.
Sembiring,
I. J., Suharyono, &Kusumawati, A. (2014). Pengaruh Kualitas Produk dan
Kualitas Pelayanan Terhadap Kepuasan Pelanggan Dalam Membentuk Loyalitas Pelanggan
(Studi pada Pelanggan McDonald’s MT.Haryono Malang). Jurnal Administrasi
Bisnis, 15(1), 1–10.
Somantri,
G. R. (2005). Memahami metode kualitatif. Makara, Sosial Humaniora, 9(2),
57–65. Retrieved from http://journal.ui.ac.id/index.php/humanities/art
icle/view/122/118
Tan,
E. R. (2011). Pengaruh Faktor Harga, Promosi dan Pelayanan Terhadap Keputusan
Konsumen untuk Belanja di Alfamart Surabaya. 25 Lembaga Penelitian Dan
Pengabdian Masyarakat Universitas Widya Kartika Surabaya, 5, 25–30.
This comment has been removed by the author.
ReplyDelete33_rajib
ReplyDeleteartikel ini sudah sangat baik mulai dari awal hingga akhir ,pembacapun bisa sangat memahaminya ,tetapi menurut saya mindmappnya kurang menarik pembaca,saya menilai artikel ini 79
terimakasih
35_Ardy
ReplyDeleteMenurut saya artikel yang dibuat sudah bagus dan sesuai dengan materi yang dijelaskan. penulisan artikel rapi dan tersusun dengan baik. sumber penulisan jelas namun mind map yang dibuat kurang lengkap dan kurang jelas.
Nilai : 80
26_Oliver
ReplyDeleteTeknik Penulisan :
Artikel ini sangat baik, batang tubuh/unsur – unsurnya sangat lengkap.
Review Konten Artikel :
Artikel ini sangat baik. Pembaca dapat memahaminya dengan sebaik mungkin karena poin – poin yang diberikan sangat lengkap. Mind map yang disertakan juga sangat baik dan menarik.
Nilai : 87
43_Adrian
ReplyDeleteMenurut saya dalam artikel ini pemaparan materinya sudah cukup bagus dan lengkap. pemaparan materi cukup rinci dan detail. untuk mindmap dibuat sangat menarik dan kreatif. jadi pada artikel ini mudah dipahami dan juga lebih tertarik untuk dibaca dibandingkan artikel lain oleh pembaca.
Nilai : 90