Friday, October 14, 2016

Manajemen Karir di PT QS




Perencanaan Karir
Perencanaan Karir Mathis (2006:343) mendefinisikan perencanaan karir adalah perencanaan yang fokus pada pekerjaan dan pengidentifikasian jalan karir yang memberikan kemajuan yang logis atas orang- orang diantara pekerjaan dalam organisasi.
Menurut Supriatna (2009:49) mengatakan perencanaan karir adalah aktivitas peserta didik yang mengarah pada keputusan karir masa depan. Tujuan dari perencanaan karir adalah peserta didik memiliki sikap positif terhadap karir di masa yang akan datang. Berdasarkan definisi sebelumnya dapat disimpulkan perencanaan karir dapat didefinikan sebagai suatu proses yang digunakan seseorang untuk memilih tujuan karir dan lajur karir untuk mencapai tujuan-tujuan tersebut. Sebagai suatu proses yang bertujuan untuk menyesuaikan tujuan karir dan kemampuan individu dengan kesempatan untuk mengisinya secara sistematis.
Strategi perencanaan karir memungkinan organisasi mengembangkan dan menempatkan pegawai dalam jabatan-jabatan yang sesuai dengan minat, kebutuhan dan tujuan karirnya. Ada berbagai factor yang menyebabkan organisasi mengadakan perencanaan karirnya :
1 Keinginan untuk mengembangkan dan mempromosikan pegawai dari dalam
2 Keinginan akan gambaran tentang pengadaan tenaga kerja yang positif
3 Keinginan untuk membantu perencanaan karir perseorangan
4 Pernyataan minat pegawai yang besar
5 Keinginan untuk meningkatkan produktivitas

Pengembangan Karir
Pengembangan karir sangat penting untuk suatu perusahaan, karena karir merupakan kebutuhan yang harus terus ditumbuhkan dalam diri seorang tenaga kerja, sehingga mampu mendorong kemauan kerjanya. Pengembangan karir harus dilakukan melalui penumbuhan kebutuhan karir tenaga kerja, menciptakan kondisi dan kesempatan pengembangan karir serta melakukan penyesuaian antara keduanya. Pengembangan karir juga sangat membantu karyawan dalam menganalisis kemauan dan minat mereka untuk tumbuh lebih dapat disesuaikan dengan kebutuhan sumber daya manusia sejalan dengan pertumbuhan dan perkembangan perusahaan
Menurut Fubrin dalam buku Anwar Prabu Mangkunegara (2001:77) mendefinisikan ”Pengembangan karir adalah aktifitas kepegawaian yang membantu pegawai-pegawai merencanakan karir masa depan mereka di perusahaan agar perusahaan dan pegawai yang bersangkutan dapat mengembangkan diri secara maksimum”.
Menurut Sondang P. Siagiaan (2006:203) mengemukakan bahwa ”Pengembangan karir yaitu setiap karyawan harus mempunyai gambaran yang jelas tentang anak tangga tertinggi apa yang bisa dicapainya selama dia menampilkan kinerja yang memuaskan”.
Dari pendapat para ahli, maka dapat ditarik kesimpulan bahwa pengembangan karir adalah suatu proses rangkaian kegiatan untuk meningkatkan kemampuan kerja individu karyawan untuk merencanakan karir dimasa sekarang dan masa depan.
Adapun Faktor-faktor yang mempengaruhi Pengembangan Karir : Menurut Sondang P. Siagian (2006:215) faktor-faktor yang mempengaruhi pengembangan karir seorang pegawai yaitu:
1. Prestasi kerja Faktor paling penting untuk meningkatkan dan mengembangkan karir seorang karyawan adalah pada prestasi kerjanya dalam melakukan tugas yang di percayakan kepadanya. Tanpa prestasi kerja yang memuaskan, sukar bagi seorang pekerja untuk di usulkan oleh atasanya agar di pertimbangkan untuk di promosikan ke pekerjaan atau jabatan yang lebih tinggi dimasa depan.
 2. Kesetiaan pada organisasi Merupakan dedikasi seorang karyawan yang ingin terus berkarya dalam organisasi tempatnya bekerja untuk jangka waktu lama
3. Mentors dan Sponsor Mentors adalah orang yang memberikan nasehat-nasehat atau saran-saran kepada karyawan dalam upaya mengembangkan karirnya. Sedangkan sponsor adalah seseorang di dalam perusahaan yang dapat menciptakan kesempatan bagi karyawan untuk mengembangkan karirnya
4. Dukungan para bawahan Merupakan dukungan yang diberikan para bawahan dalam bentuk mensukseskan tugas manajer yang bersangkutan kesempatan untuk bertumbuh
5. Kesempatan untuk bertumbuh Merupakan kesempatan yang diberikan kepada karyawan untuk meningkatkan kemampuannya, baik melalui pelatihan-pelatihan, kursus dan juga melanjutkan jenjang pendidikannya.
Manfaat Pengembangan Karir Pada dasarnya pengembangan karier dapat bermanfaat bagi organisasi maupun karyawan. Bagi organisasi, pengembangan karier dapat :
1. menjamin ketersediaan bakat yang diperlukan,
2. meningkatkan kemampuan organisasi untuk mendapatkan dan memper-tahankan karyawan-karyawan yang berkualitas
3. menjamin agar kelompok-kelompok minoritas dan wanita mempunyai kesempatan yang sama untuk meningkatkan karier,
4. mengurangi frustrasi karyawan,
5. mendorong adanya keanekaragaman budaya dalam sebuah organisasi, dan
6. meningkatkan nama baik organisasi.
 Bagi karyawan, pengembangan karier identik dengan keberhasilan, karena pengembangan karier bermanfaat untuk dapat :
1. menggunakan potensi seseorang dengan sepenuhnya,
2. menambah tantangan dalam bekerja,
3. meningkatkan otonomi,
4. meningkatkan tanggung jawab

Kesimpulan
Karier adalah suatu urutan kegiatan kerja yang terpisah, tetapi ber-hubungan yang memberikan kesinambungan, keteraturan, dan arti bagi kehidupan seseorang. Hal tersebut dibentuk oleh banyak faktor yang diantaranya keturunan, kebudayaan, orang tua, tingkat umur, pendidikan, dan pengalamanpengalaman.
 Perencanaan karier adalah suatu proses di mana individu menyusun tujuan karier dan mengenal kemampuan mereka untuk mencapainya, yang merupakan bagian pokok dari pengembangan karier.
Pengembangan karier adalah suatu perencanaan karier yang diimplementasikan melalui pendidikan, pelatihan, pencarian dan perolehan kerja, serta pengalaman kerja.
 Keberhasilan dalam perencanaan dan pengembangan karier memberikan manfaat yang menguntungkan baik bagi karyawan maupun bagi per-usahaan, antara lain dapat menurunkan tingkat perputaran karyawan (turnover), mendorong pertumbuhan, serta dapat meningkatkan kemampuan karyawan.
Daftar Pustaka
A.A.Anwar Prabu Mangkunegara. 2001. Manajemen Sumber Daya Manusia. PT.Remaja Rosda Karya, Bandung.
Massie, Renaldy. 2015. Pengaruh Perencanaan Karir, Pelatihan, Dan Pengembangan Karir Terhadap Kinerja Pegawai Pada Museum Negeri Provinsi Sulawesi Utara. Dalam : http://ejournal.unsrat.ac.id/index.php/jbie/article/viewFile/10275/9861 diakses pada tanggal 13 Oktober 2016 pukul 10.00 WIB.
Mathis, dan Jackson, 2006, Human Resources Developmment ( Track MBA Series/Terjemahan). Prestasi Pustaka, Jakarta.
Septyawati, Nise.2004. Analisis Pengembangan Karir Pengaruhnya Terhadap Kepuasan Kerja Karyawan Pada Kantor Pusat PT. Pos Indonesia Bandung. Dalam : http://elib.unikom.ac.id/files/disk1/439/jbptunikompp-gdl-niseseptya-21934-2-jurnaln-9.pdf diakses pada tanggal 13 Oktober 2016 pukul 09.40 WIB.
Sondang P. Siagian. 2006. Manajemen Sumber Daya Manusia. Bumi Aksara, Jakarta.
Supriatna, Dadang. 2009. Pengenalan Media Pembelajaran. Pusat Pengembangan dan Pemberdayaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Taman Kanak-kanak dan Pendidikan Luar Biasa. Jakarta.



7 comments:

  1. @A13-RANIE
    materi yang disampaikan sudah cukup baik, dan pembaca sudah cukup jelas atas materi yang disamapikan.
    saran dapat menambahkan literatur sehingga lebih banyak refernsi materi dan ditambahkan contoh kasus yang terjadi diperusahan

    ReplyDelete
  2. @A09-ROMARIA

    Komentar :
    Artikel ini sudah cukup baik dalam segi penulisan, minp maping, maupun isinya. informasi mengenai manajemen karir juga sudah lumayan lengkap.

    Saran :
    Perlu kesesuaian antara judul dengan isi artikel. Di artikel belum membahas manajemen karir di PT QS. Sehingga perlu dilengkapi supaya bagus dan lengkap.

    Good luck!

    ReplyDelete
  3. @A15-Like

    Mengapa manajemen karir penting bagi pengembangan karir karyawan?

    ReplyDelete
  4. @A07-ZASKIA
    Bagaimana manajemen karir yang terjadi pada personel d perusahaan tempat anda bekerja? Apakah pengembangan karir dan perencanaan karir sudah baik?

    ReplyDelete
  5. @A10 Saiful Bahri

    definisi perlu di cantumkan karena akan mempengaruhi pengertian dari pembaca

    ada berapa proses dalam perencanaan karir

    Saran
    Format penulisan agar lebih baik lagi

    ReplyDelete
  6. Artikel yang disampaikan sudah baik. Apakah faktor yang mempengaruhi pengembangan karir anda sudah anda laksanakan?
    Trims n sukses buat sari..

    ReplyDelete
  7. setuju, karena Keberhasilan dalam perencanaan dan pengembangan karier memberikan manfaat yang menguntungkan baik bagi karyawan maupun bagi perusahaan, antara lain dapat menurunkan tingkat perputaran karyawan (turnover), mendorong pertumbuhan, serta dapat meningkatkan kemampuan dan semangat karyawan.

    ReplyDelete

Note: Only a member of this blog may post a comment.