Setiap
perusahaan melaksanakan suatu program, dimana program ini selalu terarah
sehingga aka berdaya guna untuk mencapai tujuan dan sasaran perusahaan. Agar
suatu organisasi yang mengelola SDM dapat berfungsi sebagaimana mestinya dapat
membantu satuan kerja lainnya dalam organisasi, satuan kerja tersebut wajib
mengetahui secara pasti semua jenis pekerjaan yang terdapat dalam organisasi/
perusahaan yang bersangkutan.
Menurut
Mondy (2008), pekerjaan-pekerjaan baru diciptakan dalam waktu yang singkat. Jika
demikian adanya, pekerjaan-pekerjaan harus dirancang. Desain pekerjaan (job design) adalah proses menentukan
tugas-tugas spesifik untuk dikerjakan, metode-metode yang dipakai dalam
melanjutkan tugas-tugas tersebut, dan cara kerja bersangkutan berhubungan
dengan yang lain dalam organisasi.
Menurut
Gunawan (2014), desain pekerjaan adalah proses untuk mendefinisikan cara
pekerjaan yang akan dilakukan dan tugas-tugas yang akan dibutuhkan pada suatu
pekerjaan. Informasi yang diperoleh dari desain pekerjaan yaitu jenis
pekerjaan, situasi pekerjaan, dan struktur pekerjaan.
Desain
pekerjaan bertujuan untuk mengatur pekerjaan-pekerjaan yang dibutuhkan
organisasi, peralatan-peralatan dan hubungan sosial serta perilaku. Jika dilihat
dari susut pandang SDM merupakan kepuasan individu di dalam memangku jabatan. Dengan
adanya desain pekerjaan dapat memudahkan pegawai dalam menyelesaikan tugas yang
dibebankan kepada pegawai tersebut dan akhirnya dapat berdampak pada
peningkatan kinerja organisasi tempat mereka bekerja (Mondy, 2008)
Desain
pekerjaan merupakan pernyataan tertulis tentang apa yang sebenarnya dilakukan
oleh karyawan, bagaimana orang tersebut
melakukannya dan bagaimana kondisi pekerjaannya. Dengan adanya desain tugas
yang jelas akan membuat karyawan merasa nyaman dalam bekerja terlebih lagi jika
desain pekerjaan tersebut disertai dengan indikator capaian yang jelas,
sehingga dapat dijadikan acuan bagi karyawan untuk menilai keberhasilan mereka
(Mondy, 2008).
Desain
pekerjaan menurut Dessler (2004), mencakup beberapa hal diantaranya:
Identitas
pekerjaan
Ø Hubungan
tugas dan tanggungjawab
Ø Standar
wewenang dan pekerjaan
Ø Syarat
kerja harus diuraikan dengan jelas
Ø Ringkasan
pekerjaan atau jabatan
Ø Penjelasan
tentang jabatan di bawah dan di atasnya.
Menurut
Herjanto (2000) dalam Irnanda (2011), penyusunan desain pekerjaan harus
mempertimbangkan hal-hal berikut diantaranya:
1. Perluasan
tugas meliputi pemberian tugas yang lebih secara horizontal, dimana pekerjaan
tambahan itu berada pada tingkat kecakapan dan tanggungjawab yang setara dengan
pekerjaan semula.
2. Pengayaan
tugas mencakup penambahan tugas dengan tanggungjawab yang lebih tinggi seperti
perencanaan dan pengendalian.
3. Perputaran
tugas yaitu melakukan penukaran tugas antar pekerja secara periodik untuk
menghindari seseorang bekerja secara monoton mengerjakan tugas setiap hari. Perputaran
tugas ini memberikan kesempatan kepada pekerja untuk memperbanyak pengalaman
dan memungkinkan seorang pekerja untuk mengganti pekerja lain yang tidak masuk.
Contoh:
Di perusahaan saya dilakukan perputaran
tugas untuk analis laboratorium kimi-fisika, mikrobiologi, dan packaging. terdapat
beberapa pertimbangan dalam perputaran tugas ini diantaranya untuk meningkatkan
kompetensi karyawan sehingga setiap karyawan tidak hanya berfokus pada satu
laboratorium saja misal laboratorium kimia-fisika saja. Oleh karena itu
perusahaan melakukan perputaran karyawan dan mendesain pekerjaan yang jelas
sehingga karyawan yang ditunjuk untuk melakukan rotasi tidak binung dengan
tugas masing-masing. Desain pekerjaan ini sangat penting dalam menjalankan
tugas baru karena dengan adanya desain pekerjaan yang bagus karyawan akan lebih
cepat belajar dan mereka dapat mengetahui tingkat kompetensi masing-masing.
Daftar Pustaka:
Dessler,
Gary. 2004. Manajemen Sumber Daya Manusia.
PT Indeks: Jakarta
Gunawan, I.JL. 2014. Analisa Pekerjaan dan Desain Pekerjaan pada PT Chandra Elc di Sidoarjo.
Jurnal AGORA vol. 2 No. 1. Surabaya.
Irnanda, Y.2011.Pengaruh
Desain Pekerjaan terhadap Kinerja Pelaksana di Rumah Sakit Islam Malahayati
Medan. Skripsi USU. Medan.
Mondy,
W.R. 2008. Manajemen Sumber Daya Manusia.
Penerbit Erlangga: Jakarta.
mbak mau menanhyakan nama perusahaan mbak, job desc dan structure kerja perusahaan untuk referensi tugas kuliah
ReplyDelete