Menurut Betti
Alisjahbana Leadership adalah suatu energetic proses yang membuat orang “fully
and willingly commited” untuk melakukan yang harus dilakukan untuk mencapai
tujuan bersama dengan berpegang kepada nilai-nilai yang sudah di sepakati.
Mencapai dengan cara yang betul. Jika kita minta orang melakukan suatu dengan ancaman itu bukan disebut leadership karna leadership harus dari dalam bisa menginspirasi, mempengaruhi, memotivasi sehingga orang benar-benar mengerti mengapa itu harus dilakukan diawasi tanpa diawasi dia akan lakukan fully and willingly commited.
Mencapai dengan cara yang betul. Jika kita minta orang melakukan suatu dengan ancaman itu bukan disebut leadership karna leadership harus dari dalam bisa menginspirasi, mempengaruhi, memotivasi sehingga orang benar-benar mengerti mengapa itu harus dilakukan diawasi tanpa diawasi dia akan lakukan fully and willingly commited.
Jadi leadership itu
tentang mempengaruhi sesorang jika kita menjadi leader maka orientasi kita
membuat tim kita menjadi sukses jadi bukan lagi orientasinya kepada diri kita
tapi membuat team kita sukses. Trust adalah pondasi kepemimpinan kalo kita
dipercaya akan lebih mudah kita memimpin tetapi kalo belum in the trust harus
menjadi in the trust karna kalo seperti bangunan jika pondasinya runtuh mudah
sekali rubuh/ditimpah badai tetapi kalo pondasi kuat tegar bila diterpa badai
jadi kita perlu membangun pondasi dan pondasi kepemimpinan adalah trust.
1.
competence
Kita
perlu punya kompitense dibidang yang kita pimpin
2.
Connection
Seorang
pemimpin harus nyambung dengan orang-orang yang dipimpinnya dia harus membangun
komunikasi, dia harus tau apa yang dipikirkan, apa yang menjadi aspirasi dari
orang-orang yang dipimpinnya.
3.
Character
Dan yang sangat relepan
adalah pemimpin itu harus membangun pemimpin-pemimpin karna potensi dari suatu
organisasi itu sangat tergantung kepada kemampuan untuk membangun kepemimpinan
di dalam organisasi dan jika berbicara kepemimpinan tidak hanya diatas tetapi
di berbagai lini karna kalo pemimpin Cuma satu yang diatas organisasi akan lama
bergerak karena keputusannya harus dari atas yang dibutuhkan adalah pemimpin
disetiap lini yang bisa mengambil keputusan, yang bisa membangun komitmen dari
teamnya sehingga organisasi bisa jauh lebih gesit.
Tugas Pemimpin
ü Create
Vision
Seorang
pemimpin harus mempunyai visi gambaran masa depan organisasinya
ü Build
Teams
Seorang
pemimpin harus membangun team karna visi itu tidak bisa terealisasi sendiri
harus ada team yang mempunyai by in terhadap visi tentu team yang baik yang
committed
ü Allocate
Task
Harus
bisa mengalokasikan tanggung jawab dan idealnya membagikan tanggung jawab
berdasarkan kekuatan dari team kita
ü Develop
People
ü Motivate
Followers
Apakah
team kita motivasinya tinggi ataun rendah itu sangat dipengaruhi oleh pemimpin
Leadership Orientation
§ Courage
Tidak
pernah menyerah meskipun ada suatu halangan dan berfikir bagaimana untu jalan
keluarnya
§ Ethics
Yang
menentukan organisasi suksenya Cuma sebentar atau suksenya teru-menerus dan
jika berpegang pada ethics organisasi tidak berpengaruh terhadap siapa yang
berkuasa.
Leadership Style
§ The
Commander
Sang
Komandan membuat dan mempengaruhi hampir semua keputusan. Kelemahan dari gaya
ini adalah, anak buahnya dapat menjadi kurang bersemangat dan merasa kesal,
seringkali keputusan menjadi tidak optimal-karena tidak mempertimbangkan semua
informasi, opsi dan sudut pandang yang tersedia
§ The
Coach
Sang
pembimbing dibutuhkan ketika tim kurang focus / keahlian dan kurang pemahaman
tentang apa yang harus dilakukan dan bagaimana seharusnya dilakukan
§ The
Supporter
Sang
pendukung dibutuhkan untuk membantu tim. Sang pendukung adalah pribadi tanpa
ego, pemimpin yang kalem dan memfasilitasi, cenderung untuk membuat keputusan
bersama dngan tim dan memposisikan sejajar dengan tim dan juga membangun
harmoni dan keseimbangan diantara anggota tim
§ Tim
yang Mandiri
Tim
yang bermotivasi tinggi dan percaya diri tidak membutuhkan pemimpin formal. Tim
ini membuat hampir semua keputusan sendiri. Setiap anggotanya dapat maju dan
menjadi pemimpin di area/situasi tertentu. Anggota tim ini biasanya
berkemampuan tinggi, berkomitmen dan mandiri
Lalu gaya kepemimpinan
seperti apa yang dibutuhkan ??
Jika komitmen belum ada maka yang diperlukan adalah the
commander tetapi setelah komitmennya terbangun (Knowledge,skill,experience)
belum ada maka menjadi the coach untuk membangun Knoledge, experience kemudian
jika itu sudah maka harus menjadi the supporter yang fokusnya membangun
Cohesivness, membangun koordinasi, kalo ada masalah membantu untuk
menghilangkan masalah tersebut. Jika itu semua sudah ada maka timnya bisa
mandiri.
SUCCESION PLANING
Identification of Key
Position
Dimana kita harus
membangun succession itu di “Key Position” dan untuk menentukan key position
ada 2 faktor yaitu :
·
Criticality
Jadi
posisi-posisi mana yang sangat penting bagi organisasi kita jika perusahaannya
Distribution, Industrial jadi harus tau mana yang critical
·
Retantion
Ada
posisi-posisi tertentu yang susah ditahan karena jumlahnya sangat sedikit hal
tersebut dianggap key position oleh karena itu kita siapkan succesionnya.
Identification of Key
Talent
Siapa yang dipersiapkan
untuk menduduki Key Position itu dan umumnya Ket Talent di pengaruhi oleh 2:
·
Kinerja ( Lihat Kebelakang )
·
Potential ( Lihat Kedepan )
Biasanya yang dimasukin
kedalam Key Position itu adalah High Medium Potential dan Hight Medium
Performance jadi kinerja kebelakang bagus potensi kedepan juga bagus
No comments:
Post a Comment
Note: Only a member of this blog may post a comment.