Wednesday, May 18, 2016

Cara Perencanaan Suksesi Yang Efisien

Perencanaan suksesi adalah suatu proses yang memastikan suatu pasokan yang layak dari para suksesor bagi senior yang ada sekarang dan di masa yang akan datang atau munculnya jabatan utama dari strategi bisnis,sehingga karir individual dapat direncanakan dan ditata olah untuk mengoptimalkan kebutuhan organisasi dan aspirasi individual.
Cara terbaik untuk mempersiapkan suksesi bisnis adalah membayangkan dua hal, kemungkinan terbaik dan terburuk yang bisa terjadi pada perusahaan Anda saat Anda sudah tidak lagi berada di posisi puncak. Daripada menunggu saat tepat untuk mengembangkan rencana suksesi (succession plan) Anda, sebaiknya Anda mulai mengambil pendekatan proaktif dan mulai merencanakan dari sekarang agar investasi yang Anda miliki terus tumbuh dan semakin memperkuat perusahaan.
Berikut adalah beberapa tips agar perencanaan sukses bisa berjalan sukses dan efisien:
1.      Cari tahu siapa yang akan menjadi bintang.
Masa depan perusahaan tergantung pada sosok kepemimpinan yang kuat. Anda harus menentukan sendiri kepribadiannnya akan seperti apa. Carilah karyawan yang memiliki bakat yang kuat, keterampilan yang akan membantu bisnis agar tetap tumbuh, memiliki sikap kreatif dan antusias terhadap pekerjaan mereka.
2.      Sejajarkan rencana suksesi dengan nilai-nilai inti perusahaan
Meskipun rencana suksesi Anda adalah entitas yang terpisah dari keseluruhan rencana strategis perusahaan Anda tetap harus memasukkan nilai-nilai inti dari bisnis Anda. Hal itu harus mencakup kompetensi kunci dan posisi, keterampil­an yang dibutuhkan, dan pemeriksaan yang cermat untuk mencapai tujuan.
3.      Biarkan rencana suksesi membantu mengisi kesenjangan
Setiap orang akan membawa keterampilan yang berbeda-beda dan bakat kepemimpin­an yang berbeda pula. Mengharapkan satu orang untuk menjadi kuat di semua wilayah justru berpotensi merusak masa depan perusahaan. Ketika  rencana suksesi berjalan, usahakan tool yang ada dapat membantu Anda mengisi kesenjangan yang muncul saat ini. Membuat rencana suksesi memerlukan pemeriksaan yang lebih dekat dan berhati-hati terutama tentang bagaimana bisnis yang sedang dijalankan. Jika Anda mendeteksi adanya gap atau kesenjangan  (misalnya, lemahnya keahlian finansial di departemen kunci) sekarang adalah waktu untuk mengurus ‘lubang’ itu. Sebuah rencana suksesi akan memaksa Anda untuk melakukan apa yang diperlukan sebelum rencana sebenarnya dimasukkan ke dalam tindakan.
4.      Libatkan orang sebanyak yang Anda bisa
Memang seperti pepatah lama tentang “memiliki terlalu banyak koki di dapur untuk usaha kecil”, khususnya mereka yang menjalankan usaha keluarga. Namun, jika Anda dapat menciptakan rasa tanggung jawab seluruh organisasi, Anda lebih mungkin untuk mendapatkan dukungan yang Anda butuhkan untuk membuat rencana suksesi menjadi solid dan dapat diandalkan.
5.      Tentukan peran
Bagaimana Anda ingin terlibat selama fase transisi, ketika peran Anda akan digantikan oleh kepemimpinan yang baru? Bagaimana Anda ingin diberi kompensasi? Bagaimana setelah transisi selesai? Jangan menunggu “batu peringatan” itu muncul di saat Anda tidak memiliki pengetahuan yang cukup dan sejauhmana Anda bisa terlibat dalam peranan ini. Masalah kompensasi, misalnya, secara langsung terkait dengan kemampuan perusahaan untuk bertahan hidup secara finansial. Jika Anda harus membayar gaji, bagaimana dampak kompensasi bagi kar­yawan lainnya.
6.      Lihatlah usia pekerja
Jika Anda memiliki tenaga kerja dengan masa kerja yang lama sehingga mendekati pensiun, penting untuk Anda agar tetap fokus pada pengembangan bakat dalam jangka panjang. Mengetahui keterampilan dan bakat yang dimiliki orang-orang Anda adalah kunci untuk mengembangkan rencana bagaimana mengakomodasi atas hilangnya personil yang membawa keahlian tertentu untuk pekerjaan me­reka. Sebuah rencana suksesi mungkin termasuk pula dalam hal database keterampilan dan kinerja karyawan, yang berisi semua informasi yang Anda dan orang lain akan perlukan untuk mengidentifikasi fungsi pekerjaan, kriteria, dan pengalaman.
7.      Review
Ini akan menjadi suatu hal yang bagus jika ada model/contoh yang tersedia untuk perencanaan suksesi. Tetapi rencana yang terbaik justru benar-benar yang dirancang khusus. Perusahaan Anda jelas tidak se­perti perusahaan yang lain dan karena itu rencana suksesi Anda tidak harus terlihat seperti rencana perusahaan lain. Pertimbangkan rencana suksesi Anda sebagai sebuah proses yang harus hati-hati dan teratur secara berkala.

Sumber:



No comments:

Post a Comment

Note: Only a member of this blog may post a comment.