Research and Quality Team PT Suntory Garuda Beverage |
Jumlah karyawan yang tergabung dalam PT Suntory Garuda Beverage sebanyak kurang lebih 4000 karyawan, meliputi karyawan WNI ataupun WNA. Untuk menjaga keharmonisan perusahaan, maka diperlukan karyawan yang memiliki kualifikasi terbaik dan kompeten dalam bidangnya. Untuk menunjang hal tersebut, maka diperlukan proses rekrutmen dan seleksi tenaga kerja yang tepat.
Proses rekrutmen merupakan proses awal dalam menarik calon karyawan
bergabung dengan suatu perusahaan untuk mengisi posisi kosong. Namun
tidak semua calon karyawan yang mendaftarkan diri sesuai dengan
kualifikasi yang ditetapkan. Maka diperlukan proses lanjutan yang
disebut proses seleksi yang secara umum mencakup proses seleksi awal,
wawancara, tes kemampuan, dan tes kesehatan untuk memilih "the right person for the job".
Menurut beberapa sumber, proses seleksi diartikan sebagai berikut :
1. Seleksi tenaga kerja adalah merupakan serangkaian kegiatan yang dilaksanakan untuk memutuskan apakah seseorang pelamar diterima atau ditolak, dalam suatu instansi tertentu setelah menjalani serangkaian tes yang dilaksanakan. (Sunyoto, 2012)
2. Proses seleksi merupakan rangkaian tahap-tahap khusus yang digunakan untuk memutuskan pelamar mana yang akan diterima. (Rivai, 2010)
3. Seleksi merupakan proses pemilihan dari sekelompok pelamar yang paling memenuhi kriteria seleksi untuk posisi yang tersedia di dalam perusahaan. (Simamora, 2004)
4. Seleksi adalah proses yang terdiri dari berbagai langkah yang spesifik dari kelompok pelamar yang paling cocok dan memenuhi syarat untuk jabatan tertentu. (Teguh, 2009)
Menurut beberapa sumber, proses seleksi diartikan sebagai berikut :
1. Seleksi tenaga kerja adalah merupakan serangkaian kegiatan yang dilaksanakan untuk memutuskan apakah seseorang pelamar diterima atau ditolak, dalam suatu instansi tertentu setelah menjalani serangkaian tes yang dilaksanakan. (Sunyoto, 2012)
2. Proses seleksi merupakan rangkaian tahap-tahap khusus yang digunakan untuk memutuskan pelamar mana yang akan diterima. (Rivai, 2010)
3. Seleksi merupakan proses pemilihan dari sekelompok pelamar yang paling memenuhi kriteria seleksi untuk posisi yang tersedia di dalam perusahaan. (Simamora, 2004)
4. Seleksi adalah proses yang terdiri dari berbagai langkah yang spesifik dari kelompok pelamar yang paling cocok dan memenuhi syarat untuk jabatan tertentu. (Teguh, 2009)
Untuk mendapatkan tenaga kerja yang sesuai dengan pekerjaan maka memerlukan teknik seleksi yang efektif dan tepat. Dengan proses seleksi yang tepat maka akan menurunkan tingkat kesalahan penirimaan karyawan yang tidak sesuai dengan standar. Oleh
karena itu, setiap perusahaan harus menentukan metode paling efektif
dalam proses seleksi. Dalam hal proses seleksi tenaga kerja, PT Suntory
Garuda Beverage memiliki teknik seleksi sebagai berikut :
1. Wawancara HRD, proses wawancara dengan HRD merupakan tahapan dimana HRD akan menilai kandidat dari segi kemampuan dasar, kompetensi, kepribadian, dan kesesuaian dengan posisi pekerjaan. Dalam proses wawancara ini harus berjalan secara efektif agar tercipta hubungan antara pewawancara dan yang diwawancari. Sehingga akan terjadi pertukaran informasi yang tepat antara kedua pihak.
2. Wawancara User, pada tahapan ini user atau supervisor dari kandidat melakukan wawancara dengan ruang lingkup pekerjaan yang akan dikerjakan jika kandidat terpilih dan mengisi posisi tersebut. Selain itu, pada tahap ini user akan menilai kecocokkan antara kepribadian kandidat dengan user agar dapat bekerja sama dengan baik sebagai tim.
3. Tes Kemampuan, pada tahapan ini teknik yang digunakan dalam menilai tes kemampuan kandidat dalam bentuk psikotest dan juga tes kerja. Setiap kandidat akan diberikan soal yang berbeda sesuai dengan posisi dan jabatan yang akan diisi. Perusahaan akan menilai secara objektif kinerja para kandidat.
4. Rating penilaian, setelah serangkaian proses di atas selesai. Maka pada tahapan ini baik HRD dan user melakukan review dan penilaian secara subjektif dan objektif. Hasil tersebut didapat berdasarkan review hasil wawancara dan juga penilaian tes kemampuan.
5. Verifikasi referensi, pada tahapan ini HRD melakukan evaluasi terhadap referensi yang dilampirkan oleh para kandidat. Referensi dapat berupa data pribada, ijazah, dan sertifikat.
6. Skill Profile, dari hasil rating penilaian dan juga verifikasi referensi maka dapat ditentukan skill profile dari para kandidat. Kandidat yang hanya memiliki skill profile sesuai dengan standar perusahaan saja lah yang akan diproses lebih lanjut ke tahap selanjutnya.
1. Wawancara HRD, proses wawancara dengan HRD merupakan tahapan dimana HRD akan menilai kandidat dari segi kemampuan dasar, kompetensi, kepribadian, dan kesesuaian dengan posisi pekerjaan. Dalam proses wawancara ini harus berjalan secara efektif agar tercipta hubungan antara pewawancara dan yang diwawancari. Sehingga akan terjadi pertukaran informasi yang tepat antara kedua pihak.
2. Wawancara User, pada tahapan ini user atau supervisor dari kandidat melakukan wawancara dengan ruang lingkup pekerjaan yang akan dikerjakan jika kandidat terpilih dan mengisi posisi tersebut. Selain itu, pada tahap ini user akan menilai kecocokkan antara kepribadian kandidat dengan user agar dapat bekerja sama dengan baik sebagai tim.
3. Tes Kemampuan, pada tahapan ini teknik yang digunakan dalam menilai tes kemampuan kandidat dalam bentuk psikotest dan juga tes kerja. Setiap kandidat akan diberikan soal yang berbeda sesuai dengan posisi dan jabatan yang akan diisi. Perusahaan akan menilai secara objektif kinerja para kandidat.
4. Rating penilaian, setelah serangkaian proses di atas selesai. Maka pada tahapan ini baik HRD dan user melakukan review dan penilaian secara subjektif dan objektif. Hasil tersebut didapat berdasarkan review hasil wawancara dan juga penilaian tes kemampuan.
5. Verifikasi referensi, pada tahapan ini HRD melakukan evaluasi terhadap referensi yang dilampirkan oleh para kandidat. Referensi dapat berupa data pribada, ijazah, dan sertifikat.
6. Skill Profile, dari hasil rating penilaian dan juga verifikasi referensi maka dapat ditentukan skill profile dari para kandidat. Kandidat yang hanya memiliki skill profile sesuai dengan standar perusahaan saja lah yang akan diproses lebih lanjut ke tahap selanjutnya.
7. Tes Kesehatan, tahap ini merupakan akhir dari serangkaian proses proses seleksi. Pemeriksaan kesehatan bertujuan untuk mengetahui sejauh mana kesehatan para calon karyawan. Tes kesehatan berupa cek darah, tes urin, tes buta warna, tes mata, jantung, dan lainnya disesuaikan dengan kriteria posisi pekerjaan calon karyawan.
Dengan diterapkannya semua serangkain proses seleksi tersebut maka PT Suntory Garuda Beverage mampu meminamilisirkan kesalahan dalam penerimaan karyawan. Hal ini dapat terlihat dari keharomonisasian antara team dalam setiap departemen di PT Suntory Garuda Beverage.
DAFTAR PUSTAKA
Rivai,
Verthazal dan Sagala, Ella. J. 2010. Manajemen Sumber Daya Manusia
Untuk Perusahaan. Cetakan Ketiga. Jakarta : PT Rajagrafindo Persada.
Sunyoto, Danang. 2012. Manajemen Sumber Daya Manusia. Cetakan Pertama. Yogyakarta : CAPS.
Simamora, Henry. 2004. Manajemen Sumber Daya Manusia. Cetakan Pertama. Yogayakarta : YKPN
Sulistiyani Ambar Teguh dan Rosidah. 2009. Manajemen Sumber Daya Manusia, Konsep Teori dan Pengembangan Dalam Konteks Organisasi Publik. Cetakan Pertama. Jakarta : Graha Ilmu
Sunyoto, Danang. 2012. Manajemen Sumber Daya Manusia. Cetakan Pertama. Yogyakarta : CAPS.
Simamora, Henry. 2004. Manajemen Sumber Daya Manusia. Cetakan Pertama. Yogayakarta : YKPN
Sulistiyani Ambar Teguh dan Rosidah. 2009. Manajemen Sumber Daya Manusia, Konsep Teori dan Pengembangan Dalam Konteks Organisasi Publik. Cetakan Pertama. Jakarta : Graha Ilmu
No comments:
Post a Comment
Note: Only a member of this blog may post a comment.