Kepuasan
berkaitan dengan perasaan seseorang, atau apa yang sedang dirasakan seseorang
pada saat tertentu, berkaitan dengan pencapaian yang telah dilakukannya. Jika
seseorang melakukan pekerjaan, kemudian dirinya merasa puas dengan apa yang
dilakukannya dan apa yang didapatkannya, maka dengan sendirinya kepuasan yang
dialaminya akan berpengaruh terhadap produktivitas kerjanya.
Selanjutnya silahkan buka Modul 11 Kepuasan Kerja, baca dengan teliti dan simak dengan baik, berikan komentar Anda di kolom yang ada di bawah ini (sertakan nama dan kode tugas):
Lihat tayangan https://youtu.be/rpcS9YvQSBU
Faktor-faktor yang mempengaruhi kepuasan kerja adalah sebagai berikut:
ReplyDeletea. Balas jasa yang adil dan layak
b. Penempatan yang tepat sesuai keahlian
c. Berat ringannya pekerjaan
d. Suasana dan lingkungan pekerjaan
e. Peralatan yang menjang pelaksanaan pekerjaan
f. Sikap pimpinan dalam kepemimpinannya
g. Sifat pekerjaan monoton atau tidak
manfaat kepuasaan kerja antara lain sebagai berikut:
a. Menimbulakan peningkatan kebahagiaan hidup karyawan.
b. Peningkatan produktivitas dan pretasi kerja.
c. Penguranan biaya melalui perbaikan sikap dan tingkah laku karyawan.
d. Meningkatkan gairah dan semanat kerja.
e. Mengurangi tingkat absensi
f. Mengurangi labor turn over (perputaran tenaga kerja)
g.Mengurangi tingkat kecelakaan kerja
h.Mengurangi keselamatan kerja
i. Meningkatkan motivasi kerja
j. Menimbulkan kematangan psikologis.
k.Menimbulkan sikap positif terhadap pekerjaannya.
Kepuasan kerja itu penting dipelajari dalam kajian perilaku organisasi, karena dengan mengetahui kepuasan kerja maka akan memudahkan bagi organisasi untuk mengembangkan organisasinya tersebut.
ReplyDeleteKepuasan kerja merupakan sebentuk rasa senang terhadap apa yang telah dikerjakannya, namun kepuasan kerja bersifat subjektif. Kepuasan antara individu satu dengan individu lainnya cenderung berbeda, karena setiap individu mempunyai kriteria kepuasan tersendiri dalam mengukur tingkat kepuasan hidupnya, namun kepuasan pegaawai dalam bekerja dapat dilihat dari bagaimana kinerja pegawai tersebut namun hal tersebut tidak menjamin pegawai merasa puas karena pada hakikatnya manusia tidak mempunyai rasa puas.
Kepuasan kerja (job satisfaction) mengacu pada keseluruhan sikap yang akan terjadi pada diri setiap individu secara umum terhadap pekerjaannya. Faktor-faktor yang dapat mempengaruhi kepuasan kerja di antaranya kondisi kerja/lingkungan kerja, peraturan atau budaya organisasi serta karakteristik organisasi, kompensasi yang memuaskan, efisiensi kerja dan partner kerja.
A07-ahmad
ReplyDeleteKepuasan kerja (job satisfaction) mengacu pada keseluruhan sikap yang akan terjadi pada diri setiap individu secara umum terhadap pekerjaannya. Faktor-faktor yang dapat mempengaruhi kepuasan kerja di antaranya kondisi kerja/lingkungan kerja, peraturan atau budaya organisasi serta karakteristik organisasi, kompensasi yang memuaskan, efisiensi kerja dan partner kerja.
A11-Astri
ReplyDeleteKepuasan kerja menyangkut perasaan yang dirasakan oleh setiap pekerja yang dipengaruhi oleh rasa, senasi,atau emosi. Kepuasan kerja merupakan komponen evaluatif yang terdiri dari aspek afektif, kognitif, dan komponen perilaku.
Korelasi spesifik antara kepuasan kerja dan perilaku kerja secara spesifik ditunjukan oleh prestasi pekerja.
Terdapat 2 kategori faktor yang mempengaruhi kepuasan kerja seseorang, yaitu faktor internal dan faktor eksternal.
Perlu dilakukan penilitian lebih lanjut untuk menentukan faktor-faktor yang dapat mempengaruhi kepuasan karyawan di setiap perusahaan karna setiap perusahaan memiliki kondisi lingkunga dan budaya yang berbeda.
A13 - Yudi
ReplyDeletekepuasan kerja dilihat dari sisi subjektif karyawan yang dilihat dari berbagai aspek seperti : pekerjaannya, atasan, teman sekerja, promosi dan gaji.
namun kepuasan seorang pegawai terhadap pekerjaannya lebih dilihat dari sisi pembayaran gajinya karena ini yang biasanya menjadi tolok ukur dalam bekerja.
Faktor-faktor yang dapat menimbulkan kepuasan kerja adalah (diurutkan dari faktor paling rendah) :
ReplyDelete1. Salary
2. Benefits/tunjangan
3. Conditions & working environment
4. Chance to advance
5. Company & management
Salary saya tempatkan menjadi faktor paling rendah dari keseluruhan yang menimbulkan kepuasan kerja. Uang memang bisa disebut faktor utama, namun disisi lain sifat dasar manusia yang tidak pernah merasa puas, sulit menjadikan salary sebagai faktor penimbul kepuasan kerja.
Memang tidak mudah memuaskan karyawan karena kepuasan kerja merupakan hal yang bersifat individual. Setiap individu akan memiliki tingkat kepuasan yang berbeda-beda dalam dirinya. Hal ini sesuai dengan pengertian kepuasan itu sendiri, dimana kepuasan kerja merupakan keadaan emosional yang menyenangkan maupun tidak menyenangkan dimana para karyawan memandang pekerjaannya. Hal ini nampak pada sikap karyawan terhadap pekerjaannya, sikap positif bila puas atau sikap negatif bila tidak puas.
ReplyDeleteKetidakpuasan karyawan dapat dinyatakan dalam berbagai cara. Misalnya, berhenti bekerja, karyawan mengeluh, tidak patuh, atau mengelakkan sebagian dari tanggung jawab kerjanya. Sementara kepuasan kerja merupakan salah satu tujuan yang ingin dicapai oleh setiap karyawan di tempat kerjanya. Adanya karyawan yang puas membuat moral kerja, dedikasi, kecintaan, dan kedisiplinan karyawan meningkat. Untuk itu sudah menjadi keharusan bagi perusahaan untuk menciptakan kepuasan kerja para karyawannya.
Setiap individu akan memiliki tingkat kepuasan yang berbeda-beda dalam dirinya. Hal ini sesuai dengan pengertian kepuasan itu sendiri, dimana kepuasan kerja merupakan keadaan emosional yang menyenangkan maupun tidak menyenangkan dimana para karyawan memandang pekerjaannya. Hal ini nampak pada sikap karyawan terhadap pekerjaannya, sikap positif bila puas atau sikap negatif bila tidak puas.
ReplyDeleteA-14 Syahli
ReplyDeleteKepuasan kerja bersifat subjektif untuk setiap karyawan dan sangat dipengaruhi oleh situasi dan kondisi saat penilaian. Gaji bukanlah hal yang paling menentukan terhadap kepuasan kerja seorang pegawai. Kondisi lingkungan kerja juga sangat menentukan kepuasan kerja seseorang. Karena ditemukan kasus pegawai yang bergaji tinggi tidak puas karena bosan dengan pekerjaannya maupun seorang pegawai bergaji rendah terpenuhi kepuasannya dikarenakan oleh lingkungan yang mendukungnya.
Kepuasan Kerja adalah dimana sudah tercapainya hasil yang dituju,dari sebuah perjuangan yang tak mudah dilalui.sikap umum seorang individu terhadap pekerjaannya. Pekerjaan menuntut interaksi dengan rekan kerja, atasan, peraturan dan kebijakan organisasi, standar kinerja, kondisi kerja dan sebagainya. Seorang dengan tingkat kepuasan kerja tinggi menunjukkan sikap positif terhadap kerja itu, sebaliknya seseorang tidak puas dengan pekerjaannya menunjukkan sikap negatif terhadap kerja itu.
ReplyDeleteFaktor-faktor yang dapat mempengaruhi kepuasan kerja karyawan bisa ditimbulkan dari faktor gaji, tunjangan, manajemen, suasana lingkungan kerja dll. Namun, dari pengalaman teman 2 saya yang memutuskan untuk memilih di tempat lain bukan karena dari gaji, walaupun gaji atau uang merupakan hal pokok yang dibutuhkan oleh manusia, namun suasana lingkungan kerja yang kondusif , nyaman, kekompakan team, solidaritas, tidak pilih kasih terhadap karyawan, sistem kerja yang jelas menjadi faktor utama,
ReplyDeleteDengan suasana kerja yang kondusif dan menyenangkan akan memunculkan rasa loyalitas karyawan, terlebih bila memiliki bos yang menyenangkan dan partner kerja yang baik ,
Dan juga untuk karyawan yang senang akan tantangan tentunya bila sistem kerjanya flat, karyawan tersebut akan jenuh dan ingin mencoba petualangan yang lebih menyenangkan di tempat lain
A23 - Samsa
ReplyDeleteKepuasan kerja, menurut pendapat pribadi saya adalah tercapainya target yang ditetapkan oleh diri sendiri dan perusahaan. Poin-poin kepuasan kerja terlihat dari penilaian KPI (Key Performance Indicator).
Kepuasan kerja ini sendiri, perlu diberikan feedback oleh perusahaan baik itu bonus ataupun promosi.
A18-Raditya
ReplyDelete1.Motivasi adalah keadaan di mana usaha dan kemauan keras seseorang diarahkan kepada pencapaian hasil-hasil atau tujuan tertentu.
2.Kepuasan kerja merupakan suatu tanggapan emosional seseorang terhadap situasi dan kondisi kerja.
3.Aspek-aspek kepuasan kerja : kerja yang secara mental menantang, ganjaran yang pantas, kondisi kerja yang mendukung, rekan kerja yang mendukung, dan kesesuaian kepribadian dengan pekerjaan.
4.Ada beberapa teori tentang motivasi dan kepuasan kerja, di antaranya adalah sebagai berikut : Discrepancy Theory, Equity Theory, Opponent Theory – Process Theory, Teori Maslow, Teori ERG Alderfer, Teori dua faktor dari Herzberg, dan Teori McClelland.
5.Ada beberapa cara untuk mengukur kepuasan kerja, di antaranya akan dijelaskan sebagai berikut : Pengukuran kepuasan kerja dengan skala job description index, pengukuran kepuasan kerja denganMinnesota Satisfaction Questionare, dan pengukuran kepuasan kerja berdasarkan ekspresi wajah.
A19- Sri
ReplyDeleteSumber daya manusia mempunyai peran yang sangat menentukan bagi pencapaian tujuan perusahaan. Seluruh sumber daya perusahaan dikendalikan oleh SDM perusahaan. Oleh karena itu setiap perusahaan sepatutnya memperhatikan pengelolaan SDMnya dengan baik agar diperoleh kepuasan karyawan dalam bekerja seperti yang diinginkan perusahaan maupun karyawan itu sendiri.
Memang tidak mudah memuaskan karyawan karena kepuasan kerja merupakan hal yang bersifat individual. Setiap individu akan memiliki tingkat kepuasan yang berbeda-beda dalam dirinya. Hal ini sesuai dengan pengertian kepuasan itu sendiri, dimana kepuasan kerja merupakan keadaan emosional yang menyenangkan maupun tidak menyenangkan dimana para karyawan memandang pekerjaannya. Hal ini nampak pada sikap karyawan terhadap pekerjaannya, sikap positif bila puas atau sikap negatif bila tidak puas.
Pandangan saya akan hal ini, kepuasan kerja mencakup pegawai dan perusahaan tempat ia bekerja. Kepuasan kerja menyangkut tentang apa yang ia kerjakan, kesesuaian yg pada akhirnya untuk perkembangan perusahaan.
ReplyDeletePandangan saya akan hal ini, kepuasan kerja mencakup pegawai dan perusahaan tempat ia bekerja. Kepuasan kerja menyangkut tentang apa yang ia kerjakan, kesesuaian yg pada akhirnya untuk perkembangan perusahaan.
ReplyDeleteA-01 fitra
ReplyDeleteMateri mengenai kepuasan kerja ini memang erat kaitannya dengan materi sebelumnya. Fleksibilitas, keseimbangan antara pekerjaan dan kehidupan pribadi, gaji, keamanan kerja, kesesuaian pekerjaan dengan passion, peningkatan karir, dan kondisi kerja menjadi hal yang mendasari kepuasan kerja. Namun juga perlu diperhatikan apakah sistem yang telah diterapkan sudah berhasil memenuhi kepuasan kerja karyawan. Untuk itu perlu adanya suatu evaluasi (misalnya berupa survey) untuk mengukur kepuasan kerja karyawan dan untuk mengetahui potensi/apa yang bisa diperbaiki atau[un ditingkatkan.
Y46-Reno
ReplyDeletePemahaman tentang kepuasan kerja pegawai, tidak hanya selalu dikaitkan dengan kompensasi/ gaji yang didapatkan. terlebih dr itu semua perasaan yang mendukung/tidak mendukung yang dialami pegawai tsb selama melakukan pekerjaan.
dengan mengetahui kewajiban dan hak pekerja dalam sebuah perusahaan. pegawai maupum manajemen dapat membuat sebuah sistem yang dapat mengukur tingkat kepuasan kerja karyawannya. karna pegawai merupakan customer internal yang perlu di lakukan pemahaman dan peningkatan kepuasan kerjanya.
Kepuasan kerja paralel dengan motivasi kerja, Jika bekerja selalu termotivasi melakukan yang terbaik sudah pasti Individu tersebut akan merasakan kepuasan dalam bekerja karena sudah melakukan yang terbaik, Dengan begitu perusahaan pun akan mengapresiasinya.
ReplyDeleteTugas B11, Y-55 Hilman
ReplyDeleteSecara umum kepuasan kerja ialah dimana karyawan merasa tidak terbebani bekerja sepenuh hati dengan hasil dan inovasi yang selalu ada disetiap pekerjaan yang telah dijalani . Motivasi kerja dan system management dan apresiasi kinerja pada perusahaan sangat mempengaruhi kepuasan kerja yang dirasa oleh para pekerja/karyawan
Tugas B11, Y59-Renward
ReplyDeleteKepuasaan kerja merupakan suatu perasaan yang dimiliki pekerja dalam menjalankan serta pencapaian kinerja yang dilakukan. kepuasaan kerja dapat didasari dalam berbagai faktor seperti kenyamanan pekerjaan, menjalankan pekerjaan tanpa adanya beban dan menghasilkan pencapaian yang baik. kepuasaan kerja juga dapat didasari faktor materi atau penghargaan, misalnya bonus, kenaikan jabatan, atau achievemen lain yang menjadi tolak ukur penyemangat mealakukan pekerjaan tersebut.
y44-Muhammad AR
ReplyDeleteFaktor-faktor yang dapat menimbulkan kepuasan kerja adalah (diurutkan dari faktor paling rendah) :
1. Salary
2. Benefits/tunjangan
3. Conditions & working environment
4. Chance to advance
5. Company & management
Secara umum kepuasan kerja ialah dimana karyawan merasa tidak terbebani bekerja sepenuh hati dengan hasil dan inovasi yang selalu ada disetiap pekerjaan yang telah dijalani . Motivasi kerja dan system management dan apresiasi kinerja pada perusahaan sangat mempengaruhi kepuasan kerja yang dirasa oleh para pekerja/karyawan
Jamalludin Nurrahman-41515110135
ReplyDeletebahwa kepuasan kerja adalah cara pegawai merasakan dirinya atau pekerjaannya. dapat disimpulkan bahwa kepuasan kerja adalah perasaan yang menyokong atau tidak menyokong dalam diri pegawai yang berhubungan dengan pekerjaan maupun kondisi dirinya. Perasaan yang berhubungan dengan pekerjaan melibatkan aspek-aspek seperti upaya, kesempatan pengembangan karier, hubungan dengan pegawai lain, penempatan kerja, dan struktur organisasi. Sementara itu, perasaan yang berhubungan dengan dirinya antara lain berupa umur, kondisi kesehatan, kemampuan dan pendidikan.