Menu
- Home
- Definisi & Urgensi
- Rekrutmen
- Seleksi
- Pelatihan dan Pengembangan
- Desain Pekerjaan
- Analisis Pekerjaan
- Manajemen Karir
- Manajemen Kinerja
- Manajemen Kompensasi
- Motivasi Kerja
- Kepuasan Kerja
- Manajemen Talenta
- Hubungan Industrial
- K3
- Metode Belajar
- Daftar Peserta
- Tugas Artikel (TA)
- Tugas Mind Map (TM)
- Kuis
Showing posts with label Tugas A11. Show all posts
Showing posts with label Tugas A11. Show all posts
Tuesday, June 21, 2016
Kepuasan Kerja
Pengertian Kepuasan Kerja
Kepuasan kerja merupakan salah satu faktor penting yang
mempengaruhi kepuasan hidup, karena sebagian besar waktu manusia dihabiskan di
tempat kerja. Berikut ini beberapa pengertian kepuasan kerja yang diambil dari
beberapa sumber:
1. Kondisi menyenangkan atau secara
emosional positif yang berasal dari penilaian seseorang atas pekerjaannya atau
pengalaman kerjanya (Setiawan dan Ghozali, 2006:159).
2. Suatu perasaan positif tentang
pekerjaan seseorang yang merupakan hasil dari sebuah evaluasi karakteristiknya
(Robbins & Judge, 2008:107).
3. Keadaan emosional yang menyenangkan
atau tidak menyenangkan dengan mana para karyawan memandang pekerjaan mereka.
Kepuasan kerja mencerminkan perasaan seseorang terhadap pekerjaannya (Handoko,
2001:193).
4. Hasil dari persepsi karyawan mengenai
seberapa baik pekerjaan mereka memberikan hal yang dinilai penting (Luthans,
2006:243).
Kepuasan
kerja ada;ah bentuk perasaan dan ekspresi seseorang ketika mampu atau tidak
mampu memenuhi harapan dari proses kerja dan kinerjanya. Kepuasan kerja adalah
suatu keadaan emosional yang menyenangkan yang dihasilkan dari penilaian pekerjaan
atau pengalaman kerja. Wexley dan Yukl mengartikan kepuasan kerja sebagai “ the
way an employee feels about his or her job”. Artinya bahwa kepuasan kerja
adalah cara pegawai merasakan dirinya atau pekerjaannya, dapat disimpulkan
bahwa kepuasan kerja adalah perasaan yang menyokong atau tidak menyokong dalam
diri pegawai yang berhubungan dengan pekerjaan maupun kondisi dirinya.
Faktor-faktor Kepuasan Kerja
Berbeda dengan pendapat Blum ada
pendapat lain dari Gilmer (1966) tentang faktor-faktor yang mempengaruhi
kepuasan kerja sebagai berikut:
a. Kesempatan untuk maju
Dalam hal ini ada tidaknya kesempatan
untuk memperoleh pengalaman dan peningkatan kemampuan selama kerja.
b. Keamanan kerja
Faktor ini sering disebut sebagai
penunjang kepuasan kerja, baik bagi karyawan pria maupun wanita. Keadaan yang
aman sangat mempengaruhi perasaan karyawan selama kerja.
c. Gaji
Gaji lebih banyak menyebabkan
ketidakpuasan, dan jarang orang mengekspresikan kepuasan kerjanya dengan sejumlah
uang yang diperolehnya.
d. Perusahaan dan manajemen
Perusahaan dan manajemen yang baik adalah
yang mampu memberikan situasi dan kondisi kerja yang stabil. Faktor ini yang
menentukan kepuasan kerja karyawan.
e. Pengawasan (Supervise)
Bagi karyawan, supervisor dianggap
sebagai figur ayah dan sekaligus atasannya. Supervisi yang buruk dapat berakibat
absensi dan turn over.
f. Faktor intrinsik dari pekerjaan
Atribut yang ada pada pekerjaan
mensyaratkan ketrampilan tertentu. Sukar dan mudahnya serta kebanggaan akan
tugas akan meningkatkan atau mengurangi kepuasan.
g. Kondisi kerja
Termasuk di sini adalah kondisi
tempat, ventilasi, penyinaran, kantin dan tempat parkir.
h. Aspek sosial dalam pekerjaan
Merupakan salah satu sikap yang sulit
digambarkan tetapi dipandang sebagai faktor yang menunjang puas atau tidak puas
dalam kerja.
i. Komunikasi
Komunikasi yang lancar antar karyawan
dengan pihak manajemen banyak dipakai alasan untuk menyukai jabatannya. Dalam
hal ini adanya kesediaan pihak atasan untuk mau mendengar, memahami dan
mengakui pendapat ataupun prestasi karyawannya sangat berperan dalam menimbulkan
rasa puas terhadap kerja.
j. Fasilitas
Fasilitas rumah sakit, cuti, dana
pensiun, atau perumahan merupakan standar suatu jabatan dan apabila dapat
dipenuhi akan menimbulkan rasa puas. As’ad (2004,p. 115).
Bayak faktor-faktor
yang mempengaruhi kepuasan kerja karyawan. Faktor-faktor itu sendiri dalam
peranannya memberikan kepuasan kepada karyawan bergantung pada pribadi
masing-masing karyawan (Sutrisno, 2009:82).
Aspek-aspek Kepuasan Kerja :
Aspek-aspek lain yang terdapat dalam
kepuasan kerja :
1. Kerja yang secara mental
menantang,Kebanyakan Karyawan menyukai pekerjaan-pekerjaan yang memberi mereka
kesempatan untuk menggunakan keterampilan dan kemampuan mereka dan menawarkan
tugas, kebebasan dan umpan balik mengenai betapa baik mereka mengerjakan.
Karakteristik ini membuat kerja secara mental menantang. Pekerjaan yang terlalu
kurang menantang menciptakan kebosanan, tetapi terlalu banyak menantang
menciptakan frustasi dan perasaan gagal. Pada kondisi tantangan yang sedang,
kebanyakan karyawan akan mengalamai kesenangan dan kepuasan.
2. Ganjaran yang pantas, Para karyawan
menginginkan sistem upah dan kebijakan promosi yang mereka persepsikan sebagai
adil,dan segaris dengan pengharapan mereka. Pemberian upah yang baik didasarkan
pada tuntutan pekerjaan, tingkat keterampilan individu, dan standar pengupahan
komunitas, kemungkinan besar akan dihasilkan kepuasan. tidak semua orang
mengejar uang. Banyak orang bersedia menerima baik uang yang lebih kecil untuk
bekerja dalam lokasi yang lebih diinginkan atau dalam pekerjaan yang kurang
menuntut atau mempunyai keleluasaan yang lebih besar dalam kerja yang mereka
lakukan dan jam-jam kerja. Tetapi kunci yang manakutkan upah dengan kepuasan
bukanlah jumlah mutlak yang dibayarkan; yang lebih penting adalah persepsi
keadilan. Serupa pula karyawan berusaha mendapatkan kebijakan dan praktik
promosi yang lebih banyak, dan status sosial yang ditingkatkan. Oleh karena itu
individu-individu yang mempersepsikan bahwa keputusan promosi dibuat dalam cara
yang adil (fair and just) kemungkinan besar akan mengalami kepuasan dari
pekerjaan mereka.
3. Kondisi kerja yang mendukung,Karyawan
peduli akan lingkungan kerja baik untuk kenyamanan pribadi maupun untuk
memudahkan mengerjakan tugas. Studi-studi memperagakan bahwa karyawan lebih
menyukai keadaan sekitar fisik yang tidak berbahaya atau merepotkan. Temperatur
(suhu), cahaya, kebisingan, dan faktor lingkungan lain seharusnya tidak esktrem
(terlalu banyak atau sedikit).
4. Rekan kerja yang mendukung,
Orang-orang mendapatkan lebih daripada sekadar uang atau prestasi yang berwujud
dari dalam kerja. Bagi kebanyakan karyawan, kerja juga mengisi kebutuhan akan
sosial. Oleh karena itu bila mempunyai rekan sekerja yang ramah dan menyenagkan
dapat menciptakan kepuasan kerja yang meningkat. Tetapi Perilaku atasan juga
merupakan determinan utama dari kepuasan.
5. Kesesuaian kepribadian dengan
pekerjaan, Pada hakikatnya orang yang tipe kepribadiannya kongruen (sama dan
sebangun) dengan pekerjaan yang mereka pilih seharusnya mendapatkan bahwa
mereka mempunyai bakat dan kemampuan yang tepat untuk memenuhi tuntutan dari
pekerjaan mereka. Dengan demikian akan lebih besar kemungkinan untuk berhasil
pada pekerjaan tersebut, dan karena sukses ini, mempunyai kebolehjadian yang
lebih besar untuk mencapai kepuasan yang tinggi dari dalam kerja mereka.
Daftar Pustaka
5. http://more23dy.blogspot.co.id/2014/10/kepuasan-kerja-teori-kepuasan-kerja-dan.html
Monday, June 20, 2016
KEPUASAN KERJA
Oleh: Nadia Amira Hapsari
ABSTRAK
Kemajuan ilmu pegetahuan yang
semakin pesat pada dewasa ini terutama dalam bidang teknologi menjadi
menurunnya penggunaan tenaga kerja manusia dalam pekerjaan. Sekalipun demikian
tenaga manusia tetap memegang peranan yang cukup penting walupun betapa sempurnanya
peralatan dan mesin-mesin yang digunakan dalam dunia kerja sebagai alat untuk
mempermudah pekerjaan namun tetap dibutuhkan tenaga manusia sebagai penggerak
dari alat-alat tersebut.
Friday, June 17, 2016
Faktor Yang Mempengaruhi Kepuasa Kerja
Dibuat Oleh: Mutiara Zulul Fadilla
41614010043
Teknik Industri
Kepuasan kerja ada;ah bentuk perasaan dan ekspresi seseorang ketika mampu atau tidak mampu memenuhi harapan dari proses kerja dan kinerjanya. Kepuasan kerja adalah suatu keadaan emosional yang menyenangkan yang dihasilkan dari penilaian pekerjaan atau pengalaman kerja .
http://jurnal-sdm.blogspot.co.id/2009/04/faktor-faktor-yang-mempengaruhi.html
http://www.kajianpustaka.com/2013/09/pengertian-dan-faktor-yang-mempengaruhi-kepuasan-kerja.html
http://skripsi-manajemen.blogspot.co.id/2011/02/pengertian-kepuasan-kerja.html
http://more23dy.blogspot.co.id/2014/10/kepuasan-kerja-teori-kepuasan-kerja-dan.html
https://id.wikipedia.org/wiki/Kepuasan_Kerja
41614010043
Teknik Industri
Kepuasan kerja ada;ah bentuk perasaan dan ekspresi seseorang ketika mampu atau tidak mampu memenuhi harapan dari proses kerja dan kinerjanya. Kepuasan kerja adalah suatu keadaan emosional yang menyenangkan yang dihasilkan dari penilaian pekerjaan atau pengalaman kerja .
Faktor-faktor yang Mempengaruhi Kepuasan Kerja
- (Levi,2002) lima aspek yang terdapat dalam kepuasan kerja, yaitu
- Pekerjaan itu sendiri (Work It self),Setiap pekerjaan memerlukan suatu keterampilan tertentu sesuai dengan bidang nya masing-masing. Sukar tidaknya suatu pekerjaan serta perasaan seseorang bahwa keahliannya dibutuhkan dalam melakukan pekerjaan tersebut, akan meningkatkan atau mengurangi kepuasan kerja.
- Atasan(Supervision), atasan yang baik berarti mau menghargai pekerjaan bawahannya. Bagi bawahan, atasan bisa dianggap sebagai figur ayah/ibu/teman dan sekaligus atasannya.
- Teman sekerja (Workers), Merupakan faktor yang berhubungan dengan hubungan antara pegawai dengan atasannya dan dengan pegawai lain, baik yang sama maupun yang berbeda jenis pekerjaannya.
- Promosi(Promotion),Merupakan faktor yang berhubungan dengan ada tidaknya kesempatan untuk memperoleh peningkatan karier selama bekerja.
- Gaji/Upah(Pay), Merupakan faktor pemenuhan kebutuhan hidup pegawai yang dianggap layak atau tidak.
- Sikap terhadap kelompok kerja
- Kondisi umum pekerjaan
- Sikap terhadap perusahaan
- Keuntungan secara ekonomi
- Sikap terhadap manajemen
http://jurnal-sdm.blogspot.co.id/2009/04/faktor-faktor-yang-mempengaruhi.html
http://www.kajianpustaka.com/2013/09/pengertian-dan-faktor-yang-mempengaruhi-kepuasan-kerja.html
http://skripsi-manajemen.blogspot.co.id/2011/02/pengertian-kepuasan-kerja.html
http://more23dy.blogspot.co.id/2014/10/kepuasan-kerja-teori-kepuasan-kerja-dan.html
https://id.wikipedia.org/wiki/Kepuasan_Kerja
Wednesday, June 8, 2016
Wednesday, June 1, 2016
Faktor yang Mendorong Kepuasan Kerja
Berikut artikel mengenai "Faktor yang Mendorong Kepuasan Kerja"
Pengertian Kepuasan Kerja dan Faktor yang Mempengaruhinya
Werther
dan Davis (1986) dalam Prabowo (2003) dan Munandar, Sjabadhyni, Wutun (2004:73)
mengemukakan bahwa kepuasan kerja adalah
kondisi kesukaan atau ketidaksukaan menurut pandangan karyawan terhadap
pekerjaannya.
Cara Meningkatkan Kepuasan Kerja Karyawan
Dalam
menjalani sebuah bisnis tentu orang-orang dalam hal ini karyawan yang terlibat
dalam sebuah pekerjaan dalam bisnis bisnis tersebut menginginkan kepuasan
kerja.
Kepuasan Kerja dan Loyalitas Karyawan
PENDAHULUAN
Kepuasan kerja merupakan salah satu
faktor penting yang mempengaruhi kepuasan hidup, karena sebagian besar waktu
manusia dihabiskan di tempat kerja.
Kepuasan Kerja
Pengertian Kepuasan Kerja.
Pengertian kepuasan kerja menurut para ahli :
1. Lock (1995)
Kepuasan kerja merupakan suatu ungkapan emosional yang bersifat positif atau menyenangkan sebagai hasil dari penilaian terhadap suatu pekerjaan atau pengalaman kerja.
Tuesday, May 31, 2016
Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kepuasan Kerja Bagi Karyawan
Oleh:
Adrina Wita Hilderia S
ABSTRAK
Menurut Baron & Byrne (1994)
ada dua kelompok faktor yang mempengaruhi kepuasan kerja. Faktor pertama yaitu faktor organisasi yang berisi
kebijaksanaan perusahaan dan iklim kerja.
Subscribe to:
Posts (Atom)