SDM
merupakan salah satu faktor penting untuk menentukan keberhasilan suatu
perusahaan. SDM yang baik dapat diperoleh dari proses seleksi yang baik pula. Terdapat
beberapa definisi rekrutmen menurut beberapa ahli diantaranya,
Menurut
simamora (1997), rekrutmen adalah serangkaian aktivitas dan memikat pelamar
kerja dengan motivasi, kemampuan, keahlian, dan pengetahuan yang diperlukan
guna menutupi kekurangan yang diidentifikasi dalam perencanaan kepegawaian.
Sedangkan menurut Schermerhorn (1997), rekrutmen adalah proses penarikan
sekelompok kandidat untuk mengisi posisi yang kosong. Perekrutan yang efektif
akan membawa peluang pekerjaan kepada perhatian dari orang-orang yang
berkemampuan dan keterampilannya memenuhi spesifikasi pekerjaan.
Rekruitment
merupakan salah satu tahap penting dalam menentukan kelanjutan suatu perusahaan
karena proses ini merupakan langkah awal untuk menemukan kandidat dengan
kualitas yang bagus. Dengan adanya SDM yang berkualitas perusahaan juga akan
lebih cepat untuk maju.
Calon
karayawan yang akan direkrut dapat diambil dari SDM internal maupun SDM
eksternal. Perekrutan tenaga kerja internal biasanya dilakukan oleh organisasi
atau perusahaan yang lama berjalan dan memiliki sistem karir yang baik. Proses
perekrutan karyawan melalui metode internal memiliki beberapa keuntungan
diantaranya lebih murah, tidak diperlukan adaptasi lagi dan dapat memelihara
loyalitas dari karyawan tersebut.
Contoh
kasus:
Proses
rekruitmen di PT. Beta Pharmacon Member of Dexa Medica Group secara umum dibagi
menjadi 4 tahapan yaitu seleksi administrasi, Psikotes, wawancara dan tes
kesehatan. Proses seleksi administrasi dilakukan dengan pengumpulan berkas
seperti Curiculum Vitae, Surat Lamaran, dan dokumen penunjang lainnya. Setelah
melakukan seleksi administrasi maka perusahaan akan meminta kandidat terpilih
untuk mengikuti tahap Psikotes. Tahapan ini dilakukan untuk mengetahui tipe
kepribadian kandidat sehingga pihak perusahaan dapat menentukan kesesuaian
kandidat dengan kebutuhan perusahaan. Setelah melewati tahapan ini kandidat
akan diminta untuk wawancara. Tahap wawancara dibagi menjadi 2 tahap yaitu
wawancara oleh HRD dan User (Supervisor dan atau manager). Tahap wawancara
dilakukan untuk mengetahui tingkat kepantasan kandidat untuk bergabung dengan
perusahaan tersebut. Setelah ketiga tahap tersebut selesai maka akan dilakukan
tes kesehatan untuk memastikan bahwa kandidat yang telah dipilih dalam kondisi
sehat sehingga dapat mengurangi risiko untuk perusahaan pada nantinya. Setelah
semua tahapan di atas terpenuhi maka kandidat akan diminta untuk menandatangani
surat perjanjian kerja yang telah dinegoisasi sebelumnya. Setelah masuk dan
bergabung dengan perusahaan tersebut karyawan akan ditempatkan sesuai dengan
keahlian dan passion masing-masing.
Proses
rekruitmen di PT. Beta Pharmacon juga dilakuakan dengan metode rekruitmen
internal dimana, posisi ditawarkan kepada karyawan yang sudah berada di
perusahaan tersebut dan karyawan tersebut dipandang memiliki kemampuan untuk
mengisi posisi yang sedang kosong tersebut. Pemilihan karyawan tersebut
dilakukan dengan beberapa tahapan penting diantaranya pengusulan oleh atasan
kepada HRD.
Daftar
Pustaka:
Schermerhorn,
John R. 1997. Manajemen. Penerbit
Andi: Yogyakarta
Simamora,
Henry. 1997. Buku Koleksi Digital Universitas Kristen petra
Yullyanti,
Ellyta. 2009. Analisis Proses Rekrutmen
dan Seleksi pada Kinerja Pegawai. Jurnal Ilmu Administrasi dan Organisasi.
No comments:
Post a Comment
Note: Only a member of this blog may post a comment.