Wednesday, March 16, 2016

Proses Rekrutmen dan Seleksi Sumber Daya Manusia


Abstrak
Rekrutmen merupakan suatu proses merekrut calon tenaga kerja yang terkualifikasi untuk jabatan atau pekerjaan tertentu dalam sebuah organisasi atau perusahaan. Proses rekrutmen dapat dilakukan melalui 3 cara yaitu: Internal, Eksternal, dan Basic Management Talent. Proses rekrutmen harus dilakukan secara selektif sesuai dengan keterampilan yang dimiliki agar tidak terjadi kesalahan penempatan, dan menyebabkan kerugian suatu organisasi atau perusahaan.

Keyword: rekrutmen, seleksi, internal, eksternal, basic management talent
Pengertian dan Tujuan Rekrutmen
            Rekrutmen adalah proses mendapatkan sejumlah calon tenaga kerja yang terkualifikasi untuk jabatan atau pekerjaan tertentu dalam sebuah organisasi atau perusahaan (Edy Sutrisno, 2010: 5). Sedangkan menurut Henry Simamora (1997:212) rekrutmen (recruitment) adalah serangkaian aktivitas mencari dan memikat pelamar kerja dengan motivasi, kemampuan, keahlian, dan pengetahuan yang diperlukan guna menutupi kekurangan yang diidentifikasi dalam perencanaan kepegawaian. Di dalam Manajemen Sumber Daya Manusia proses rekrutmen dan seleksi tenaga kerja sangat penting, yang bertujuan untuk mendapatan calon pekerja yang dapat bekerja sama memajukan suatu organisasi atau perusahaan.
Proses Rekrutmen
          Proses rekrutmen dapat dilakukan secara internal, eksternal, dan Sistem dasar manajemen talenta. Proses internal dapat dilakukan dengan cara rapat intern perusahaan atau organisasi itu sendiri, menggunakan papan pengumuman atau secara intranet. Proses eksternal dapat melalui sistim pusat informasi yang menyediakan iklan untuk lowongan pekerjaan, atau dapat melalui agen konsultan tenaga kerja. Sedangkan rekrutmen berdasarkan sistim manajemen talenta dengan menggunakan sistim yang terencana dan selektif mulai dari pemeliharaan dan pengembangan karyawan bersangkutan.

Proses dan Fungsi Seleksi
          Seleksi merupakan suatu proses lanjutan dari proses rekrutmen. Seleksi merupakan sebuah proses pemilihan orang-orang proses yang memiliki kualifikasi yang tepat untuk mengisi jabatan yang kosong dalam sebuah organisasi. Proses seleksi sendiri dibagi menjadi tahapan-tahapan yang memiliki fungsi utama yaitu : Pengumpulan Informasi, Prediksi, Pembuatan Keputusan.
Pengumpulan informasi berfungsi untuk mengumpulkan informasi selengkap mungkin terhadap calon pegawai yang telah mengikuti proses rekrutmen. Dengan memperhitungkan informasi yang telah dikumpulkan baik dari masa lalu maupun masa kini yang kemudian dijadikan acuan untuk memperkirakan tentang perilakunya di masa mendatang. Pembuatan keputusan merupakan langkah akhir dari proses seleksi. Prediksi terhadap perilaku calon pegawai baru dapat dijadikan dasar untuk mengambil kebijakan tentang diterima atau tidaknya calon pegawai baru tersebut (Irianto Jusuf 2001).
           
Kesimpulan
            Proses rekrutmen dan seleksi dalam suatu organisasi dilakukan untuk memperoleh calon  pekerja yang terkualifikasi untuk mengisi posisi yang dibutuhkan suatu perusahaan. Proses rekrutmen dapat dilakukan melalui tiga cara yaitu internal, eksternal, sistem dasar manajemen talenta yang diakhiri dengan seleksi calon pegawai. Proses ini dilakukan secara selektif agar mendapatkan kandidat pekerja yang dapat bersama sama memajukan organisasi atau perusahaan.


Daftar Pustaka

Sutrisno, Edy. 2010. Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: Kencana
Irianto Jusuf. 2001. Prinsip-prinsip Dasar Manajemen Pelatihan. Jakarta: Insani Cendikia
Simamora, Henry. 1997. Manajemen Sumber Daya Manusia. Yogyakarta: STIE YKPN

No comments:

Post a Comment

Note: Only a member of this blog may post a comment.